Strategi Radio Megaswara dan Radio Republik Indonesia Bogor dalam Mempertahankan Eksistensi Melalui Konten Media Sosial di Era Digital

Abstract

Radio sebagai media konvensional menghadapi tantangan untuk mempertahankan eksistensinya di tengah dominasi platform digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang diterapkan oleh Radio Megaswara Bogor dan Radio Republik Indonesia (RRI) Bogor dalam memanfaatkan konten media sosial guna mempertahankan eksistensi mereka di era digital. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Analisis data mengacu pada teori Konvergensi Media dan teori Uses and Gratifications. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua radio menerapkan strategi konvergensi media melalui pendekatan 3M, Multimedia, Multichannel, dan Multiplatform. Radio Megaswara menonjolkan konten kreatif dan menghibur dengan gaya komunikasi yang dekat dengan audiens muda, sedangkan RRI Bogor menampilkan konten informatif dan edukatif yang mulai disesuaikan dengan tren digital. Strategi konten yang dikembangkan berhasil memenuhi lima kategori kebutuhan audiens, yaitu kognitif, afektif, integrasi personal, integrasi sosial, dan pelepasan ketegangan.

Radio, as a conventional medium, faces significant challenges in maintaining its existence amidst the dominance of digital platforms. This study aims to analyze the strategies implemented by Radio Megaswara Bogor and Radio Republik Indonesia (RRI) Bogor in utilizing social media content to sustain their presence in the digital era. The research employs a descriptive qualitative method with a case study approach. Data analysis is based on Media Convergence Theory and the Uses and Gratifications Theory. The results show that both radio stations apply media convergence strategies through the 3M approach: Multimedia, Multichannel, and Multiplatform. Radio Megaswara emphasizes creative and entertaining content with a communication style that resonates with younger audiences, while RRI Bogor presents informative and educational content that is increasingly aligned with digital trends. The content strategies developed successfully meet five categories of audience needs: cognitive, affective, personal integrative, social integrative, and tension release.