View Item 
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Veterinary
      • Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      •   IPB Repository
      • IPBana
      • Articles
      • Faculty of Veterinary
      • Veterinary Clinic Reproduction and Pathology
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Cystic Endometrial Hyperplasia Pada Kucing Maya

      STUDI KASUS

      Thumbnail
      View/Open
      Article (565.7Kb)
      Date
      2025
      Author
      Rr. Soesatyoratih
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Kucing merupakan salah satu jenis hewan yang banyak ditemukan di lingkungan, baik sebagai hewan kesayangan (peliharaan) maupun sebagai hewan liar. Beberapa faktor yang menyebabkan populasi kucing cukup tinggi adalah siklus berahi, periode kebuntingan, dan frekuensi melahirkan yang cukup sering dalam setahun. Kucing memiliki siklus birahi seasonal polyestrus, yaitu birahi yang tidak bermusim, bisa terjadi kapan saja. Dalam satu periode kebuntingan induk kucing dapat menghasilkan 1-6 ekor anak dan dalam setahun kucing dapat beranak 1-3 kali. Apabila dikalkulasikan, seekor kucing dapat menghasilkan sekitar 40 ekor anak selama 5 tahun masa hidupnya (Kennedy et al. 2020). Salah satu penyakit reproduksi yang dapat terjadi pada kucing betina yaitu cystic endometrial hyperplasia (CEH). CEH merupakan suatu penyakit reproduksi yang dikarakterisasikan dengan hiperplasia endometrium akibat induksi progesteron yang disertai dengan keberadaan kista pada endometrium (Agudelo 2005). CEH lebih jarang ditemukan pada kucing jika dibandingkan dengan anjing. Hal ini disebabkan oleh rendahnya paparan progesterone terhadap kucing karena kucing adalah hewan induced-ovulator, sehingga perkembangan CEH memiliki risiko yang lebih rendah (Becha 2017). Pada kucing, risiko kejadian CEH dapat meningkat seiring bertambahnya usia kucing (Binder et al. 2020). CEH pada kucing umum ditemukan pada kucing betina yang belum pernah melahirkan yang berusia lebih dari 3 tahun. ...
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/162468
      Collections
      • Veterinary Clinic Reproduction and Pathology [128]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository