View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Business
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Dissertations
      • DT - Business
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Peran Sumber Daya Manusia Dan Sistem Model Organisasi Pembelajaran (Learning Organization) Dalam Reformasi Birokrasi Perpajakan Di Kantor Direktorat Jenderal Pajak (Studi Kasus Pelayanan Pajak Di Kanwil Djp Jakarta)

      Thumbnail
      View/Open
      full text (2.513Mb)
      Date
      2012
      Author
      Haniv, Muhamad
      Mangkuprawira, Sjafri
      Harianto
      Hermawan, Aji
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Keberhasilan Direktorat Jenderal Pajak sejak tahun 2000 sampai tahun 2009 merupakan buah dari reformasi birokrasi yang telah dirintis sejak tahun 2002, yaitu diantaranya terjadi perubahan paradigma di Direktorat Jenderal Pajak. Perubahan paradigma yang terjadi di DJP merupakan upaya penerapan perubahan kebijakan perpajakan di Indonesia (reformasi birokrasi). Namun hasil penerapan kebijakan tersebut, perlu dikaji secara mendalam pada penelitian ini, karena ada indikasi penerapan reformasi birokrasi belum optimal, baik dari sisi, peran organisasi, dan penerapan prinsip-prinsip organisasi pembelajaran di Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah DKI Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gambaran kondisi dan kinerja sumber daya manusia di Direktorat Jenderal Pajak setelah reformasi birokrasi perpajakan, menganalisis pengaruh sumber daya manusia terhadap penerapan prinsip-prinsip organisasi pembelajaran, menganalisis pengaruh sumber daya manusia terhadap keberhasilan reformasi birokrasi perpajakan, menganalisis pengaruh penerapan prinsip-prinsip organisasi pembelajaran terhadap reformasi birokrasi perpajakan, dan merekomendasikan model organisasi pembelajaran yang tepat untuk diterapkan di Direktorat Jenderal Pajak. Penelitian dilakukan dengan pendekatan deskriptif. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder melalui kuesioner, wawancara dan data perpajakan. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik disproportional sampling pada pegawai Direktorat Jenderal Pajak Kanwil Jakarta. Data diolah alat analisis deskriptif (analisis frekuensi, gambar/grafik dan tabulasi silang), rataan skor, dan analisis Partial Least Square. Kondisi sumber daya manusia setelah reformasi birokrasi telah mengalami perkembangan, baik dari manajemen, pengembangan, penegakan maupun pembinaan disiplin pegawai. Hal tersebut dapat dilihat melalui lahirnya budaya PasTI, kekuatan komitmen dari setiap pegawai dan mendukung tercapai visi dan misi. Pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak diarahkan untuk mencapai sasaran pegawai yang berkinerja prima. Sumber daya manusia memiliki pengaruh positif penerapan organisasi pembelajaran. Pada sumber daya manusia yang signifikan merefleksikan adalah pengalaman pegawai dan sedangkan pada organisasi pembelajaran adalah transformasi organisasi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap reformasi birokrasi. Pada sumber daya manusia yang paling signifikan merefleksikan adalah pengalaman pegawai dan pada reformasi birokrasi adalah proses bisnis. Penerapan prinsip organisasi pembelajaran berpengaruh positif terhadap reformasi birokrasi perpajakan. Pada organisasi pembelajaran yang paling signifikan merefleksikan adalah transformasi organisasi, sedangkan pada reformasi birokrasi adalah proses bisnis. Penerapan organisasi pembelajaran melalui pendekatan model organisasi pembelajaran Marquardt dapat berjalan di DJP. Saran yang dapat diberikan dari penelitian ini antara lain penelitian ini mencoba memprediksi model LO Marquardt di dalam tubuh Direktorat Jenderal Pajak khususnya Kanwil DKI Jakarta. Dengan jumlah cabang/unit atau Kanwil yang besar di daerah lain, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut pada cabang/unit atau Kanwil di luar wilayah Jakarta, misalkan Kanwil atau unit yang ada di luar pulau Jawa dan di daerah lain di pulau Jawa. Penelitian ini dalam menjawab permasalahan penelitian menggunakan analisis Partial Least Square untuk menyusun model yang sesuai. Sebaiknya dilakukan penelitian selanjutnya dengan menggunakan metode analisis yang berbeda untuk menangkap fenomena yang tidak tertangkap sebelumnya, misalnya menggunakan metode AHP (Analytic Hierarchy Process) dan metode ANP (Analytic Network Process).
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/159239
      Collections
      • DT - Business [369]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository