Efektivitas Kombinasi Boric Acid Equivalent dengan Minyak Nabati dalam Peningkatan Ketahanan Kayu Gmelina arborea Roxb. dari Serangan Rayap

Abstract

Kayu gmelina merupakan kayu cepat tumbuh dengan warna yang cerah, sehingga dapat digunakan sebagai bahan furniture kayu. Kayu gmelina memiliki kelas awet IV-V yang tergolong rendah, sehingga rentan terhadap serangan organisme perusak terutama rayap. Oleh karena itu untuk meningkatkan ketahanan dan memperpanjang umur pakainya, diperlukan pengawetan. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi ketahanan kayu gmelina dari serangan rayap kayu kering dan rayap tanah setelah diberi perlakuan impregnasi Boric Acid Equivalent, pemanasan, dan minyak nabati. Tekanan yang digunakan dalam proses impregnasi sebesar 7 kg cm-2 selama 3 jam. Pemanasan dilakukan dengan 3 variasi suhu (60 ?, 150 ?, dan 180 ?) selama 2 jam. Pengujian ketahanan kayu terhadap rayap mengacu pada SNI 7207:2014. Interaksi perlakuan BAE, pemanasan, dan minyak nabati berpengaruh nyata terhadap nilai ketahanan kayu dari serangan rayap kayu kering dan rayap tanah. Interaksi perlakuan BAE dan pemanasan 180 °C dengan minyak rami dapat meningkatkan ketahanan kayu dari kelas ketahanan IV menjadi kelas ketahanan II-III.

Gmelina wood is a fast-growing wood with a bright color, so it can be used as a wooden furniture material. Gmelina wood has a relatively low durability class IV-V, making it vulnerable to attacks by destructive organisms, especially termites. Therefore, preservation is required to increase its durability and extend its service life. This study aims to evaluate the resistance of gmelina wood from dry-wood termites and subterranean termites after being treated with Boric Acid Equivalent impregnation, heating, and vegetable oil. The pressure used in the impregnation process was 7 kg cm-2 for 3 hours. Heating was done with 3 temperature variations (60 ?, 150 ?, and 180 ?) for 2 hours. Testing wood resistance to termites refers to SNI 7202:2014. The interaction of BAE treatment, heating, and vegetable oil significantly affected the value of wood resistance to dry-wood and subterranean termites. The interaction of BAE treatment and 180 ? heating with hemp oil can increase the durability of wood from durability class IV to durability class II-III.