“Formulasi Pakan Ternak Ruminansia dari Limbah Ampas Kopi dan Konsentrat PT Agro Apis Palcio dengan Variasi Effective Microorganism

Abstract

Pemanfaatan limbah organik seperti limbah ampas kopi sebagai pakan ternak adalah salah satu upaya dalam menangani permasalahan ketersediaan bahan pakan ternak serta menangani permasalahan limbah ampas kopi yang semakin menumpuk dan tidak dimanfaatkan dengan baik oleh PT. Agro Apis Palacio. Pakan ternak yang dibuat pada penelitian ini menggunakan bahan tambahan yaitu konsentrat dengan metode fermentasi menggunakan bantuan mikroorganisme efektif yang berbeda tiap formulasinya agar menambah kandungan nutrisi pakan ternak yang akan dibuat. Pakan ternak fermentasi kemudian dilakukan analisis uji proksimat yaitu kadar air, kadar abu, protein kasar, serat kasar, lemak kasar, bahan ekstrak tanpa nitrogen untuk melihat formulasi terbaik serta pengaruh penambahan mikroorganisme efektif tiap formulasi. Penambahan mikroorganisme efektif sebanyak 15 mL merupakan formulasi terbaik dengan hasil proksimat kadar air 48,93%; kadar abu 11,78%; kadar lemak 4,65%; protein 20,81%; serat kasar 27,10%; dan bahan ekstrak tanpa nitrogen 35,67%.

The utilization of organic waste such as coffee ground as animal feed is one of the efforts in dealing with the problem of the availability of animal feed ingredients and dealing with the problem of coffee ground which increasingly piling up and was not properly utilized by PT Agro Apis Palacio. The animal feed made in this study used additional ingredients, namely concentrate with the fermentation method using the help of effective microorganism which is different for each formulation in order to increase the nutritional content of the animal feed to be made. Fermented animal feed was then analyzed for proximate tests, namely moisture content, ash content, crude protein, crude fiber, crude fat, extract material without nitrogen to see the best formulation and the effect of effective microorganism addition in each formulation. The addition of effective microorganism as much as 15 mL was the best formulation with proximate results of water content 4.03%; ash content 11.78%; fat content 4.65%; protein 20.81%; crude fiber 27.10%; and extract material without nitrogen 35.67%.