| dc.contributor.advisor | Ramdani, Guruh | |
| dc.contributor.author | RIZALDI, MEIRA TRIDIFA | |
| dc.date.accessioned | 2024-08-10T02:14:31Z | |
| dc.date.available | 2024-08-10T02:14:31Z | |
| dc.date.issued | 2024 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/156999 | |
| dc.description.abstract | Kapitalisme masuk ke dalam setiap lini kehidupan dan dikomunikasikan menggunakan beragam media, termasuk menggunakan media sosial Instagram. Akan tetapi untuk mengkomunikasikannya seringkali kapitalisme memasuki wilayah yang bersifat sakral dan tidak semestinya diintervensi oleh keduniawian, seperti wilayah keagamaan. Fenomena semacam ini adalah merupakan sebuah bentuk komodifikasi agama. Seperti yang dilakukan oleh brand produk kecantikan Instaperfect yang memanfaatkan media Instagram untuk melakukan komodifikasi menggunakan-simbol-simbol agama Islam, baik secara verbal maupun non verbal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana komodifikasi agama berlangsung pada Instagram brand Instaperfect, menggunakan pendekatan semiotika John Fiske yang terdiri atas tiga tingkatan analisis, yakni level realitas, representasi, dan ideologi. Berdasarkan hasil penelitian pada akun Instagram Instaperfect pembentukan Komodifikasi dilakukan secara tidak langsung, atau secara non verbal, sehingga tanpa disadari audiens digiring sesuai dengan tujuan pembentuk komodifikasi tersebut. | |
| dc.description.abstract | Capitalism permeates every aspect of life and is communicated through
various media, including the social media platform Instagram. However, in its
communication, capitalism often enters into sacred realms that should not be
intervened by worldly matters, such as religious domains. This phenomenon is a
form of commodification of religion. One example is demonstrated by the beauty
product brand Instaperfect, which utilizes Instagram to commodify symbols of
Islam, both verbally and non-verbally. The purpose of this research is to examine
how the commodification of religion unfolds on the Instagram account of the
brand Instaperfect, using John Fiske's semiotic approach consisting of three
levels of analysis: reality, representation, and ideology. Based on the research
findings, the commodification on Instaperfect's Instagram account occurs
indirectly or non-verbally, subtly guiding the audience towards the intended
commodification goals. | |
| dc.description.sponsorship | | |
| dc.language.iso | id | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | KOMODIFIKASI AGAMA MELALUI REPRESENTASI WANITA MUSLIMAH PADA INSTAGRAM MODEL BRAND INSTAPERFECT | id |
| dc.title.alternative | | |
| dc.type | Tugas Akhir | |
| dc.subject.keyword | ideology | id |
| dc.subject.keyword | Instagram | id |
| dc.subject.keyword | religion | id |
| dc.subject.keyword | Instaperfect | id |
| dc.subject.keyword | commodification | id |