Integrasi Budidaya Ikan Lele Clarias sp. dan Melon Cucumis melo L. pada Sistem Akuaponik di Lahan Terbatas

Abstract

Esa Malda Yusuf Asterik. Integrasi Budidaya Ikan Lele Clarias sp. dan Melon Cucumis melo L. pada Sistem Akuaponik di Lahan Terbatas. Dibimbing oleh DIAN EKA RAMADHANI dan TRI WAHYUNI.

Teknologi akuaponik merupakan teknologi bioremediasi dengan menggunakan organisme hidup, seperti tanaman dan mikroba, untuk membersihkan atau mendekomposisi polutan dalam lingkungan. Integrasi antara budidaya lele dan akuaponik akan menjadi teknologi yang perfect match untuk meningkatkan produksi ikan lele dan menghasilkan produk tanaman. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengevaluasi teknologi akuaponik dengan sistem NFT (Nutrient Film Technique) pada budidaya ikan lele Clarias sp. dan tanaman melon Cucumis melo L. terhadap produktifitas keduanya. Pemeliharaan ikan lele tanpa menggunakan sistem akuaponik dengan menggunakan sistem akuaponik mempunyai perbedaan yang berbeda nyata (p < 0,05) dengan parameter TKH (Tingkat Kelangsungan Hidup), pH, DO, kekeruhan, alkalinitas, amoniak, nitrit, dan fosfat. Sedangkan untuk parameter PPM (Pertumbuhan Panjang Mutlak), PBM (Pertumbuhan Bobot Mutlak), suhu, dan besi tidak mempunyai perbedaan yang berbeda nyata (p > 0,05). Parameter panjang tanaman melon, bobot buah melon, dan nutrisi air diperoleh hasil terbaik oleh perlakuan B (sistem akuaponik dengan padat tebar 60 lele ekor-1). Hasil analisis ekonomi menunjukkan bahwa penerapan perlakuan kontrol dan perlakuan akuaponik mengalami keuntungan. Perlakuan akuaponik mempunyai nilai ekonomis yang jauh lebih baik dibandingkan perlakuan kontrol.

Kata kunci: akuaponik, ikan lele, kualitas air, tanaman melon

Esa Malda Yusuf Asterik. Integration of Catfish Cultivation of Clarias sp. and Melon Cucumis melo L. in Aquaponics System on Limited Land. Supervised by DIAN EKA RAMADHANI and TRI WAHYUNI.

Aquaponics technology is a bioremediation technology that uses living organisms, such as plants and microbes, to clean or decompose pollutants in the environment. The integration between catfish cultivation and aquaponics will be a perfect match technology to increase catfish production and produce plant products. This final project aims to evaluate aquaponics technology with the NFT (Nutrient Film Technique) system in the cultivation of Clarias sp. catfish and Cucumis melo L. melon plants on the productivity of both. Catfish rearing without using an aquaponic system using an aquaponic system had a significant difference (p < 0.05) with the parameters of SR (Survival Rate), pH, DO, turbidity, alkalinity, ammonia, nitrite, and phosphate. As for the parameters of ALG (Absolute Length Growth), AWG (Absolute Weight Growth), temperature, and iron, there was no significant difference (p > 0.05). The parameters of melon plant length, melon fruit weight, and water nutrients were obtained by treatment B (aquaponic system with stocking density of 60 catfish-1). The results of economic analysis show that the application of control treatment and aquaponic treatment has experienced benefits. Aquaponic treatment has a much better economic value than control treatment.

Keywords: aquaponics, catfish, melon plants, water quality