Aplikasi Mobile untuk Pemantauan Pakan dan Kenaikan Berat Badan Sapi dengan Flutter

Abstract

Sapi merupakan penyedia utama kebutuhan daging merah di Indonesia, dengan kontribusi signifikan terhadap kebutuhan gizi masyarakat. Berdasarkan data sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan, kontribusi sapi potong mencapai 18 juta ekor dan sapi perah 582,2 ribu ekor pada tahun 2021, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Pemeliharaan ternak sapi di Indonesia sebagian besar dilakukan oleh peternak skala kecil dengan metode pencatatan yang belum terintegrasi secara digital. Oleh karena itu, diperlukan sistem pencatatan yang lebih praktis dan efisien. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sebuah aplikasi mobile berbasis Flutter untuk memantau pakan dan kenaikan berat badan sapi. Aplikasi ini dirancang untuk mencatat data pakan dan berat badan sapi secara digital agar peternak dapat memantau secara lebih akurat. Penelitian ini menggunakan metode agile dengan framework Scrum yang melibatkan tahapan perencanaan product backlog, sprint planning, daily scrum, sprint review, dan sprint retrospective. Sistem pencatatan digital ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan ternak sapi.

Cattle are the primary source of red meat in Indonesia, making a significant contribution to the nutritional needs of the population. According to data from the agriculture, forestry, and fisheries sectors, the contribution of beef cattle reached 18 million heads, and dairy cattle 582.2 thousand heads in 2021, showing an increase from the previous year. Livestock farming in Indonesia is mostly carried out by small-scale farmers with record-keeping methods that are not yet digitally integrated. Therefore, a more practical and efficient record-keeping system is needed. This study aims to develop a mobile application based on Flutter to monitor cattle feed and weight gain. This application is designed to digitally record cattle feed and weight data so that farmers can monitor it more accurately. This study uses the agile method with the Scrum framework, involving stages of product backlog planning, sprint planning, daily scrum, sprint review, and sprint retrospective. This digital record-keeping system is expected to improve efficiency and effectiveness in cattle management.