Hubungan Aplikasi Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit terhadap Hasil Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)

Abstract

Kelapa sawit adalah tanaman perkebunan penting yang menghasilkan minyak makanan, minyak industri, dan biodiesel, yang merupakan bahan bakar nabati. Pemupukan kelapa sawit merupakan salah satu proses yang sangat penting untuk mempertahankan produksi buah kelapa sawit. Limbah cair pabrik kelapa sawit (LCPKS) atau POME (Palm Oil Mill Effluent) mengandung N, P, K, Ca dan Mg yang berpotensi sebagai sumber hara untuk tanaman. Proyek akhir dilaksanakan di PT Kridatama Lancar. Proyek akhir ini menggunakan Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) menggunakan 2 perlakuan yaitu tanpa pemberian POME dan pemberian POME. Tidak ada perbedaan produktivitas lahan aplikasi POME dan tanpa aplikasi POME. Analisis hara tanah P lahan tanpa aplikasi POME lebih tinggi dibandingkan lahan aplikasi POME dan Analisis hara daun tidak ada perbedaan yang signifikan. BOD dan COD berkorelasi dengan produktivitas kelapa sawit. Dari hasil analisis regresi menunjukkan setiap penambahan satu satuan nilai BOD, COD, TSS, dan nitrat menurunkan produktivitas sebesar berturut-turut 0,0003, 0,0002, 0,0000005, dan 0,0004 satuan.

Oil palm is an important plantation crop that produces food oil, industrial oil, and biodiesel, which is a biofuel. Oil palm fertilization is one of the most important processes to maintain oil palm fruit production. Palm Oil Mill Effluent (LCPKS) or POME (Palm Oil Mill Effluent) contains N, P, K, Ca and Mg which have the potential to be a source of nutrients for plants. The final project was carried out at PT Kridatama Lancar. This final project uses a Randomized Complete Group Design (RKLT) using 2 treatments, namely without POME and POME. There is no difference in land productivity of the POME application and without the POME application. The soil nutrient analysis of P land without POME application was higher than that of POME application land and there was no significant difference in leaf nutrient analysis. BOD and COD correlate with palm oil productivity. The results of the regression analysis showed that each addition of one unit of BOD, COD, TSS, and nitrate values decreased productivity by 0.0003, 0.0002, 0.000005, and 0.0004 units, respectively.