Pengaruh kadar kapur terhadap kualitas perekatan bambu lapis dari bambu Andong (Gigantochloa pseudoarundinaceae (Steudel) Widjaja)
View/ Open
Date
2015Author
Kaffah, Milki Silmi
Suryana, Jajang
Arinana
Metadata
Show full item recordAbstract
Efektifitas metode pengawetan bambu lapis dengan kapur akan berpengaruh terhadap kualitas dan keawetannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kadar pengawet kapur yang optimal terhadap sifat fisis, mekanis, dan keawetan bambu lapis. Penelitian ini menggunakan perlakuan kadar kapur 2.5%, 5%, 7.5%, dan 10% selama 2 jam pada suhu 60 °C. Pengujian kualitas karakteristik sifat fisis dan mekanis berdasarkan pada standar SNI 01-5008.7-2000 dan pengujian keawetan bambu lapis berdasarkan pada standar JIS K 1571 2004. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air, Modulus of rupture (MOR), dan keteguhan rekat memenuhi standar SNI 01-5008.7-2000. Kerapatan bambu lapis berdasarkan hasil pengujian berkisar antara 0.62-0.75 g/cm². Mortalitas rayap tanah Coptotermes curvignathus berkisar 88-100%. Klasifikasi ketahanan bambu lapis berdasarkan pengujian penurunan berat masuk dalam kategori kelas I dan II dengan kisaran nilai 3.23-6.46%. Bambu lapis yang diberikan perlakuan kadar kapur 7.5% memiliki sifat fisis dan mekanis lebih baik dibandingkan dengan bambu lapis lainnya.
Collections
- UT - Forestry Products [2327]