Show simple item record

dc.contributor.advisorCahyaningsih, Umi
dc.contributor.authorHaryanti, Wenny
dc.date.accessioned2024-05-16T01:27:54Z
dc.date.available2024-05-16T01:27:54Z
dc.date.issued2009
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/149979
dc.description.abstractSambiloto (Andrographis paniculata Ness) merupakan salah satu tanaman herbal yang memiliki banyak khasiat, salah satunya adalah sebagai obat anti- malaria. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian infusa sambiloto terhadap mencit yang diinfeksi Plasmodium berghei. Pada penelitian ini digunakan infusa sambiloto dengan pelarut air tanpa evaporasi dan dilakukan pengocokkan. Hewan coba yang digunakan adalah mencit jantan dan mencit betina yang telah diinfeksi Plasmodium berghei. Mencit dibagi ke dalam beberapa kelompok perlakuan berdasarkan pemberian infusa sambiloto yaitu kontrol positif, kontrol obat (fansidar), kelompok SB I(infusa sambiloto dengan pengenceran 1x10), kelompok SB II (infusa sambiloto dengan pengenceran 1x10) dan kelompok SB III (infusa sambiloto dengan pengenceran 1x10). Infusa sambiloto yang diencerkan lalu dilakukan pengocokkan untuk memperkecil partikel. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa kelompok SB II lebih efektif diberikan pada mencit jantan sedangkan kelompok SB III lebih efektif diberikan pada mencit betina dalam menghambat pertumbuhan Plasmodium berghei. Jumlah parasitemia hari ke-11 pada mencit jantan yang diberi SB II yaitu 0,94% sedangkan pada mencit betina yang diberi SB III yaitu 4,90%. Perbedaan jumlah parasitemia pada kelompok perlakuan sambiloto disebabkan karena tingkat pengenceran yang berbeda. Pengenceran ini bertujuan untuk memperkecil partikel- partikel sehingga memudahkan dan mempercepat perjalanan obat menuju targetnya. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa infusa sambiloto dengan pengenceran yang sedang dan tinggi memiliki kerja yang lebih baik sebagai anti-malaria dibandingkan dengan pengenceran yang rendah….id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh pemberian infusa sambiloto [Andrographis paniculate Nees] dengan pelarut air tanpa EV aporasi pada mencit yang diinfeksi Plasmodium bergheiid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordMalariaid
dc.subject.keywordPlasmodium bergheiid
dc.subject.keywordA. paniculata infusionid
dc.subject.keywordMus musculusid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record