Show simple item record

dc.contributor.advisorSoepardi, Goeswono
dc.contributor.advisorDjajakirana, Gunawan
dc.contributor.authorHarnowo, Pudji
dc.date.accessioned2024-05-13T01:50:22Z
dc.date.available2024-05-13T01:50:22Z
dc.date.issued1983
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/149230
dc.description.abstractUnsur hara merupakan faktor yang paling menentukan bagi pertumbuhan dan produksi tanaman. Jika ketersediaan unsur hara yang dapat diserap dan ditranslokasikan tanaman dalam jumlah yang relatif rendah dibandingkan dengan kebutuhan tanaman terhadap unsur tersebut, maka pertumbuhan tanaman akan terganggu dan produksinya akan rendah. Kemasaman tanah merupakan penghambat pertumbuhan kedelai pada sawah yang dikeringkan. Dalam usaha penyisipan kedelai pada sawah, perlu kiranya dilakukan usaha untuk menekan kemasaman tersebut agar tercapai kondisi yang optimal bagi pertumbuhan kedelai. Pemberian kapur pada sawah diduga dapat menekan kemasaman tanah pada saat sawah dikeringkan dan diharapkan kapur tersebut tidak berpengaruh buruk terhadap pertumbuhan padi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh berbagai ukuran kapur terhadap pertumbuhan padi pada saat disawahkan dan kedelai pada saat dikeringkan. Diharapkan dari penelitian ini dapat dilihat ukuran kapur yang paling efektif dalam menekan kemasaman tanah. Contoh tanah yang digunakan dalam penelitian ini ada- lah Aluvial dari Desa Jiun, Karawang yang diambil secara komposit sampai jeluk O - 20 cm. Kapur setara 2. kali me aluminium dapat dipertukarkan per 100 gram tanah diberikan dalam tiga ukuran besar butir: 30, campuran 30 dan 80, dan 80 mesh. Pupuk dasar yang diberikan adalah nitrogen, fosfor, kalium, magnesium, Zn, Cu dan B dalam bentuk Urea, TSP, KC1, MgSO4, Zn504, CuSO4 dan H3BO3. Pengamatan pertumbuhan tanaman dilakukan terhadap tinggi tanaman, jumlah anakan, dan bobot kering untuk padi, sedangkan untuk kedelai meliputi tinggi tanaman, waktu keluarnya bakal bunga, dan bobot kering bagian atas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kapur tidak berpengaruh terhadap bobot kering, tinggi dan jumlah anakan padi, tetapi nyata berpengaruh terhadap bobot. kering, tinggi tanaman dan waktu keluarnya bakal bunga kedelai. Kapur ukuran 80 mesh paling efektif menekan kemasaman tanah pada pemberian kapur sebelum penanaman kedelai dan kapur ukuran 30 mesh paling efektif menekan kemasaman tanah jika kapur diberikan sebelum tanam padi bersama pengolahan tanah.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPengaruh pemberian tiga ukuran butir kapur giling pada aluvial dari desa jiunid
dc.subject.ddckabupaten karawang dalam keadaan kapasitas lapang dan energi secara bergantian terhadap pertumbuhan padi sawah varietas IRid
dc.subject.ddc36 dan kedelai varietas galunggungid
dc.titlePengaruh pemberian tiga ukuran butir kapur giling pada aluvial dari desa jiun-kabupaten karawang dalam keadaan kapasitas lapang dan energi secara bergantian terhadap pertumbuhan padi sawah varietas IR-36 dan kedelai varietas galunggungid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record