Pengaruh pemupukan nitrogen dan belerang terhadap pertumbuhan dan produksi bawang putih (Allium sativum var Lumbu Putih) pada latosol Darmaga
View/ Open
Date
1991Author
Setijawan, Rijono Heru
Wahjudin, U.M.
Nugroho, Budi
Metadata
Show full item recordAbstract
Percobaan dilaksanakan di sekitar lingkungan Rumah Kaca Jurusan Tanah, Faperta, IPB dari tanggal 11 Agustus sampai 9 Desember 1990. Analisis tanah dilakukan di Laboratorium Kimia Jurusan Tanah, Faperta, IPB, dan Laboratorium Kimia Terpadu, Jurusan Kimia, FMIPA, IPB. Khusus untuk ta- naman analisis dilakukan di Laboratorium Agronomi Balai Penelitian Tanaman Pangan Bogor.
Sebagai media tumbuh tanaman, digunakan Latosol Darmaga dari kedalaman 0-40 cm. Pada tanah tersebut ditambahkan CaCO3 setara 11.06 ton/ha dan bahan organik (kotoran sapi setara 20 ton/ha), dicampur merata dan diinkubasi selama 2 minggu. Kemudian ditambahkan pupuk dasar 135 ppm P205, 300 ppm K20, dan 20 ppm Mn. Sebagai perlakuan, takaran pupuk N dari CO (NH2)2 sebanyak 0 (No); 125 (N₁); 250 (N2); 375 (N3); dan 500 ppm (N4), sedangkan takaran pupuk S dari CaSO4.2H2O sebanyak 0 (S); 22.5 (S₁); 45 (S2); dan 67.5 ppm S (S3). Kedua macam pupuk perlakuan tersebut diberikan tiga kali dengan proporsi 20% pada saat tanam, 50% pada umur 30 hari, dan 30% pada umur 45 hari setelah
tanam.
Parameter yang diamati pada penelitian ini meliputi:
nitrogen, pH dan belerang tanah berat brangkasan, berat umbi kering; nitrogen brangkasan, nitrogen umbi, belerang brangkasan, dan belerang umbi. Sedangkan rancangan perco- baan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Faktori- al, dengan tiga ulangan. ...