Show simple item record

dc.contributor.advisorMurdiyargo, D.
dc.contributor.authorAndini, Noer Tri
dc.date.accessioned2024-05-07T03:50:26Z
dc.date.available2024-05-07T03:50:26Z
dc.date.issued1987
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/148882
dc.description.abstractSalah satu saran yang dikemukakan dalam laporan sur- vai tanah semi detail daerah irigasi waduk wonogiri ada- lah perlunya penelitian tentang kebutuhan air pengairan untuk masing-masing jenis tanah, kemiringan, dan pola ber- cocok tanam. Pada dasarnya penentuan periode irigasi adalah ber- dasarkan keadaan di lapang dan jenis tanaman. Keadaan di lapang yang dimaksud di sini adalah jenis dan sifat fisik tanah, curah hujan, dan keadaan lokal lainnya. Sedang da- ri jenis tanaman dapat diketahui tingkat kebutuhan air ta- naman setiap fase pertumbuhan. Menurut Yasminingrum (1983) dalam pelaksanaan irigasi di proyek irigasi Wonogiri masih dicari cara yang terbaik untuk meningkatkan hasil produksi pertanian menjadi opti- mal. Pemberian air tidak terlalu terpancang pada jumlah permintaan air yang tercatat pada angket dua minggu, teta- pi masih melaksanakan pemberian air yang berlebihan. Karena itu perlu adanya sumbangan pemikiran, baik be- rupa penelitian, percobaan, atau studi pendahuluan tentang perilaku air tanah (soil water) dalam zone perakaran un- tuk kepentingan irigasi. Baik secara langsung hasilnya bisa dipraktekkan di lapang maupun sebagai dasar pemikir- an bagi pengembangan perencanaan irigasi. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAspek Hidrologi dan Iklim di Sub Irigasi Wonogiriid
dc.titleAspek Hidrologi dan Iklim di Sub Irigasi Wonogiriid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record