Show simple item record

dc.contributor.advisorNasir, Abujamin Ahmad
dc.contributor.authorWiyoso, Tuban
dc.date.accessioned2024-05-03T04:24:00Z
dc.date.available2024-05-03T04:24:00Z
dc.date.issued1987
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/148416
dc.description.abstractAgrometeorologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara fenomena atmosfer (cuaca) dengan pertanian dalam arti luas. Cuaca yang dimaksud adalah salah satu faktor lingkungan selain faktor edafik dan faktor biotik yang sangat menentukan pertumbuhan, perkembangan, produksi dan mutu hasil tanaman yang dibudidayakan. Dibandingkan dengan faktor lingkungan lainnya (edafik dan biotik) cuaca merupakan faktor yang relatif lebih sulit dikendalikan secara makro. Walaupun demikian pengaruhnya terhadap pertumbuhan, perkembangan, hasil dan mutu hasil sangat besar dan sangat menentukan. Bahkan pengaruh faktor biotik (termasuk serangan hama dan penyakit tanaman) terhadap keadaan tanaman budidaya ikut ditentukan oleh keadaan cuaca. Keadaan faktor edafik juga ikut ditentukan oleh keadaan cuaca dalam waktu yang lama (iklim) yang ada di suatu tempat (misalnya sifat dan ciri tanah). Dengan demikian dapatlah dipahami bahwa pada dasarnya faktor lingkungan cuaca mempunyai kedudukan yang menentukan disamping kedua faktor lingkungan lainnya.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPeranan agrometeorologi di perkebunan cengkeh P. T. Pagilaran Batang Pekalonganid
dc.titlePeranan agrometeorologi di perkebunan cengkeh P. T. Pagilaran Batang Pekalonganid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record