dc.description.abstract | Peranan hutan produksi dalam pola pengelolaan hutan,
terutama bagi Perum Perhutani adalah untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Namun demikian hutan produksi merupakan suatu sistem yang kompleks. Setiap keputusan yang dibuat dalam rangka mencapai tujuan pengelolaan
mempunyai pengaruh dan dipengaruhi oleh berbagai macam
faktor pendukungnya. Perencanaan dan pengambilan keputusan
sangat penting dalam menentukan pengaruh faktor-faktor pendukung bagi hutan, tanpa menyentuh objek secara langsung.
Karena hal tersebut, diperlukan suatu cara untuk mengoptimumkan kegiatan pengelolaan hutan, supaya bisa dinikmati
secara lestari.
Tujuan yang ingin dicapai adalah mendapatkan kombinasi luas areal kelas perusahaan hutan yang optimum, memperoleh keuntungan yang maksimum dengan memperhitungkan aspek ekologis serta memperoleh kebijakan-kebijakan yang rasional dalam pengambilan keputusan pengelolaan hutan produksi. Studi permasalahan di KPH Garut ini, perlu ditinjau sebagai suatu permasalahan sistem. Faktor-faktor yang berpengaruh dalam sistem pengelolaan ini terdiri dari faktor yang tak dapat dikendalikan dan yang dapat dikendalikan. Faktor yang tidak dapat dikendalikan, antara lain syarat tumbuh, ekologis/alam dan permintaan pasar terhadap kayu pertukangan. Sedangkan faktor yang dapat dikendalikan adalah biaya, tenaga kerja dan persediaan hasil hutan. | id |