dc.description.abstract | Di Indonesia, jagung (Zea mays L.) merupakan tanaman pangan penting kedua setelah padi. Peningkatan jumlah penduduk dan perkembangan usaha peternakan dan industri yang menggunakan bahan baku jagung turut meningkatkan konsumsi jagung nasional. Produktivitas jagung di Indonesia masih lebih rendah jika dibandingkan dengan produktivitas jagung di negara-negara lain. Untuk meningkatkan produktivitas jagung, beberapa upaya telah diambil, salah satunya adalah upaya pengendalian gulma. Di Indonesia, variabel-variabel biologis yang dianggap paling sering menjadi faktor pembatas bagi produksi jagung adalah : hama, penyakit tanaman, dan gulma. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efikasi tiga forniulasi lierbisida, yaitu : Glifosat-2,4 D 1201240 AS, Glifosat-2,4 D 1201120 AS, dan 2,4 D 865 AS terhadap pengendalian gul~nap ada tanaman jagung. | id |