Pengaruh pemberian pupuk NPK kotoran sapi dan VA-mikoriza serta umur panen terhadap kandungan alkaloid total akar pule pandak (Rauwolfia serpentina Benth.)
View/ Open
Date
1996Author
Putra, Fajar Martha Yulian
Zuhud, Ervizal AM.
Sandra, Edhi
Chairul
Metadata
Show full item recordAbstract
Pule pandak (Rauwolfia serpentina Benth.) sudah dikenal dari zaman dahulu sebagai obat untuk mengatasi berbagai penyakit, seperti kolera, disentri, rematik. demam, obat cacing, kegilaan, gigitan ular dan serangga serta sengatan kalajengking.
Pada pengobatan moderen, tumbuhan ini terkenal dan banyak digunakan sebagai anti hipertensi dan obat penenang. Ini disebabkan oleh terdapatnya senyawa kimia alkaloid yang mempunyai efek sedatif (penenang) dan hipotensif (penurun tekanan darah).
Tetapi dalam pemanfaatannya, sampai saat ini pule pandak masih dipanen dari alam, sehingga suatu saat dikhawatirkan akan terjadi kelangkaan suplai bahkan juga kepunahan dari spesies tersebut.
Oleh sebab itu diperlukan teknik budidaya pule pandak yang dapat menghasilkan kandungan alkaloid total tertinggi serta pemanfaatannya dapat dilakukan secara optimal, disamping itu kelestariannya dapat terjamin.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk NPK, kotoran sapi dan Vesikular Arbuskular Mikoriza (VA-Mikoriza) serta umur panen terhadap kandungan alkaloid total dari akar pule pandak, sehingga diharapkan dapat diketahui umur panen dan pupuk yang terbaik dari budidayanya.
Hipotesis dari penelitian ini adalah pemberian pupuk NPK, kotoran sapi dan VA-Mikoriza serta umur panen berpengaruh terhadap kandungan alkaloid total akar pule pandak. ...