View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Soil Science and Land Resources
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Agriculture
      • UT - Soil Science and Land Resources
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Keluarga tanah-tanah bersifat vertik dari empat tempat di Jawa Barat

      Thumbnail
      View/Open
      Full text (21.32Mb)
      Date
      1982
      Author
      Susanto S., K. Hady
      Rahim, Djunaedi Abdul
      Matondang, Sahat
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian yang dilakukan mengenai tanah-tanah bersifat vertik di empat tempat di Jawa Barat ini bertujuan mengklasifikasikan tanah-tanah tersebut berdasarkan kriteria sistem klasifikasi Taksonomi Tanah. Tanah-tanah yang diteliti semuanya digunakan sebagai sawah. Untuk keperluan klasifikasi sampai kategori keluarga diperlukan data morfologi lapang, data analisis laboratorium, data iklim, dan data geologi. Untuk keperluan ini dilakukan pengamatan di lapang dan analisis di laboratorium. Dari hasil pengamatan di lapang, hasil analisis di laboratorium, data iklim, dan data geologi, dengan bertitik tolak pada kriteria sistem klasifikasi Taksonomi Tanah, maka keempat tanah yang diteliti dapat diklasifikasikan ke dalam keluarga-keluarga tanah di bawah ini. Tanah Aluvial Kelabu Tua dari Desa Jangga, Indramayu diklasifikasikan sebagai keluarga Pelludert Entik, berliat sangat halus, montmorilonitik, masam, isohipertermik, datar. Tanah Aluvial Kelabu dari Desa Randegan, Majalengka diklasifikasikan sebagai keluarga Pelludert Entik, berliat sangat halus, montmorilonitik, tidak masam, isohipertermik, datar. Grumusol Kelabu dari Desa Palasah, Majalengka dan Grumusol Kelabu dari Desa Ujung Jaya, Sumedang keduanya diklasifikasikan sebagai keluarga Pelludert Entik, berliat halus, montmorilonitik, tidak masam, isohipertermik, datar. Keempat macam tanah yang diteliti memiliki mineral liat dominan, regim temperatur tanah, topografi, dan penggunaan lahan yang sama. Tanah-tanah yang diteliti perkembangannya belum lanjut yang ditandai oleh horisonisasi yang belum lengkap, dan ditunjang oleh asosiasi mineral piroksen-amfibol hijau dan kandungan mineral mudah hancur yang masih cukup tinggi. Tanah-tanah yang diteliti memiliki sifat vertik yang ditandai oleh besarnya nilai Coefficient of Linear Extensibility (COLE), rekahan-rekahan di waktu kering, bidang kilir, struktur baji, dan mine- ral liat dominan tipe 2 1 (smektit)…
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143998
      Collections
      • UT - Soil Science and Land Resources [2822]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository