View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Veterinary Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Veterinary Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Aktivator Platelet Rich Plasma Sapi sebagai Anti Aging Topikal pada Mencit

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (496.5Kb)
      Fullteks (1.344Mb)
      Date
      2024-03-21
      Author
      Irarang, Yusa
      Boediono, Arief
      Sutardi, Lina Noviyanti
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Aging atau penuaan merupakan suatu proses periodikal yang terjadi secara alamiah pada semua makhluk hidup. Penuaan terjadi diakibatkan adanya degenerasi sel atau penurunan fungsional sel akan menyebabkan beberapa masalah kesehatan. Penuaan dapat dipercepat melalui faktor luar seperti paparan sinar UVB. Paparan sinar UVB akan mengakibatkan perubahan struktur kulit hingga masalah medis pada kulit. Treatment yang telah dilakukan pada dunia medis salah satunya menggunakan bahan biologis seperti (Platelet Rich Plasma). Platelet Rich Plasma (PRP) merupakan sediaan biologis yang memiliki lebih dari 300 protein bioaktif yang berguna pada perbaikan jaringan kulit akibat penuaan. Pemanfaatan PRP masih terbatas dan bersifat autologus sehingga pada penelitian ini digunakan topikal PRP xenogenic berasal dari sapi untuk terapi pada mencit. Pemanfaatan protein bioaktif PRP memerlukan aktivator untuk degradasi alpha granul. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan optimasi aktivator PRP pada sapi, mengetahui efek pemberian PRP xenogenic sebagai sediaan anti aging dan mengetahui efektifitasnya sebagai sediaan preventif maupun kuratif. Pengujian in vivo menggunakan mencit DDY jantan yang dimodelkan hewan penuaan menggunakan paparan sinar UVB 150J/cm2 selama 10 menit per hari selama 14 hari. Kelompok preventif dilakukan aplikasi bahan uji bersamaan dengan paparan UVB sedangkan kelompok kuratif dilakukan setelah paparan UVB selama 14 hari. Kelompok yang digunakan yaitu kontrol negatif, kontrol positif, kelompok inaktif, PRP CaCl2, PRP CaCO3, dan PRP Ca(OH)2. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa topikal PRP xenogenic dengan aktivator dapat meningkatkan perbaikan kerusakan kulit akibat UVB. Aktivator berbahan CaCl2 efektif digunakan untuk PRP sapi, dikarenakan hasil menunjukkan bahwa dapat menghambat melanogenesis melalui jalur MITF, penurunan jumlah melanin, peningkatan ekspresi EGF sebagai indikator regenerasi kulit, dan peningkatan ekspresi MT sebagai indikator peningkatan jumlah kolagen. Sediaan topikal PRP xenogenic dapat digunakan sebagai sediaan preventif maupun kuratif, namun lebih efektif jika digunakan sebagai tindakan preventif atau pencegahan.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142860
      Collections
      • MT - Veterinary Science [968]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository