Show simple item record

dc.contributor.advisorTobing, Togar L.
dc.contributor.advisorPadlinurjaji, Iding M.
dc.contributor.authorSunardi, Diding
dc.date.accessioned2024-03-21T03:33:53Z
dc.date.available2024-03-21T03:33:53Z
dc.date.issued1991
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142760
dc.description.abstractUntuk memenuhi kebutuhan kayu secara efisien diperlukan kayu yang awet dan mempunyai keawetan alami sehingga dalam penggunaan kayu tersebut mempunyai umur pakai yang lama dan tidak terlalu sering melakukan penggantian untuk kurun waktu tertentu. Usaha-usaha untuk meningkatkan keawetan kayu sudah dilakukan sejak dulu, dengan bermacam-macam cara. Beberapa perlakuan dalam metoda pengawetan kayu diharapkan dapat meningkatkan retensi dan penetrasi bahan pengawet yang merupakan salah satu tolok ukur keberhasilan dalam kegiatan pengawetan kayu. Perlakuan-perlakuan itu antara lain pengukusan kayu sebelum kayu tersebut diawetkan. Pengukusan kayu sebelum proses pengawetan diharapkan dapat meningkatkan retensi maupun penetrasi bahan pengawet sehingga tujuan dari pengawetan dapat dipenuhi.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcForestry - Forest productid
dc.titlePengaruh pengukusan kayu terhadap retensi dan penetrasi wolmanit CB pada dua jenis kayuid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordPengukusan kayuid
dc.subject.keywordPengawetan kayuid
dc.subject.keywordDipterocarpus spp.id
dc.subject.keywordDryobalanops sppid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record