Beberapa jenis penyakit pada harimau ( Panthera tigris spp Linnaeus, 1758 )
Abstract
Harimau merupakan bangsa kucing yang besar, berotot kuat dengan warna tubuh kuning kemerahan sampai kuning kecoklatan dalam macam pola yang menyebar. Harimau juga mempunyai kemampuan melihat, mendengar dan mencium dengan baik, menempati kisaran habitat yang cukup luas serta membutuhkan cukup mangsa, air dan tempat berlindung untuk hidupnya. Perkembangbiakannya dilakukan setiap waktu, tetapi umumnya kawin pada musim semi atau pada musim dingin.
Penyakit pada harimau lebih banyak ditemukan pada hewan yang dikandangkan (captive). Penyakit tersebut dapat bersifat infeksius dan non infeksius. Penyakit infeksius disebabkan oleh virus, bakteri, parasit dan jamur, sedangkan penyakit non infeksius umumnya karena berbagai sebab seperti kasus neoplasma, penyakit organ mata, masalah kongenital serta akibat gangguan mineral dan vitamin.
Penularan penyakit infeksius dapat terjadi melalui kontak langsung, makanan, sanitasi kandang, vektor pembawa penyakit dan perjalanan hewan dari daerah endemik. Pada kasus neoplasma, penyakit organ mata, penggunaan penasat bedah sering dilakukan. Program perkawinan sebaiknya tidak menggunakan harimau yang menderita penyakit akibat gangguan kongenital, karena penanggulangan terhadap keturunannya sangat sulit…