Jenis-jenis colicoides sp pada sapi perah dan aktivitas penyerangannya pada bulan september dan oktober 1986 di desa kedungbadak, kecamatan kedunghalang, kabupaten bogor, jawa barat
Abstract
Dari hasil pengamatan pada sapi perah dengan menggu- nakan alat perangkap-cahaya (New Jersey light trap) di De- sa Kedungbadak, Kabupaten Bogor, didapatkan 9495 ekor la- lat Culicoides sp. yang terdiri dari 9468 betina dan 27 jantan dan meliputi jenis-jenis: C. (Trithecoides) albi- basis (jumlah: 4.51%), C. (T.) humeralis (48.45%), C. (Haemophoructus) gemellus (0.17 %), C. (Culicoides) amami- ensis (2.35%), C. (C.) peregrinus (11.04 %), C. (Avariti- a) orientalis (12.24 %), C. (A.) actoni (0.68%), C. (Oe- cacta) shortti (3.35%), C. (Q.) schultzei (14.45%), C. sp. 1 (2.70 %; jenis ini belum teridentifikasi), C. (Mei- jerehelea) arakawai (0.03 %) dan C. (M.) guttifer (0.14 %).
Dari hasil pengamatan di atas ternyata C. humeralis paling sering didapat (angka frekwensi 97.22 %) dan jum- lahnya paling besar (jumlah nisbi 48.45 %) sehingga angka dominansi yang didapat 97.22 % x 48.45 % yaitu 0.4710.
Berturut-turut dominansi selanjutnya dari jenis-jenis yang didapatkan adalah C. schultzei (angka dominansi: 0.1280), C. orientalis (0.1088), C. peregrinus (0.0951), C. albiba- sis (0.0276), C. shortti (0.0223), C. sp.1 (0.0203), С. а- mamiensis (0.0137), C. actoni (0.0032), C. gemellus (0.0006), C. guttifer (0.0003) dan C. arakawai (0.0001).
Dari grafik aktifitas penyerangan pada sapi perah ini tidak semua jenis lalat Culicoides sp. dalam masing-masing subgenusnya memiliki puncak kurva pada kurun waktu yang sama. C. (Trithecoides) albibasis memiliki puncak kurva pada kurun waktu jam 21.00-24.00, C. (T.) humeralis pada kurun jam 24.00-03.00, C. (Culicoides) amamiensis pada kurun waktu jam 18.00-21.00, C. (C.) peregrinus pada kurun waktu jam 24.00-03.00, C. (Avaritia) actoni dan C. (A.) - rientalis pada kurun waktu jam 18.00-21.00, C. (Oecacta) schultzei dan C. (Q.) sp. 1 pada kurun waktu jam 21.00- 24.00, C. (0.) shortti pada jam 18.00-21.00, sedang C. (Haemophoructus) gemellus, C. (Meijerehelea) arakawai dan C. (C.) guttifer hampir tidak terlihat aktifitasnya pada keseluruhan kurun waktu mulai jam 18.00 sampai jam 06.00…