Show simple item record

dc.contributor.advisorHarijadi
dc.contributor.advisorHero, Yulius
dc.contributor.authorMarliah
dc.date.accessioned2024-03-05T03:18:14Z
dc.date.available2024-03-05T03:18:14Z
dc.date.issued1998
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/140909
dc.description.abstractPada tahap pembangunan nasional sekarang ini, pem- bangunan industri kayu telah menjadi titik tolak dari pemanfaatan hutan yang bertujuan untuk memperoleh nilai tambah dari hasil hutan dalam rangka memperluas pasaran domestik dan ekspor, dan juga turut memberi andil dalam pemerataan tingkat pendapatan serta kesempatan kerja. Nilai tambah hasil hutan tersebut akan semakin tinggi dengan semakin banyaknya proses lanjutan yang dilakukan. Seperti halnya produk kayu olahan yang dapat diperoleh melalui proses lanjutan yang bahan bakunya berasal dari hasil penggergajian, menghasilkan nilai tambah yang lebih tinggi daripada kayu gergajian. Produk kayu olahan walaupun mempunyai nilai tambah yang tinggi, namun tidak selalu berarti bahwa pengusaha akan tertarik menanamkan modalnya pada industri ini. Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya hal tersebut dan bagaimana penyele- saiannya. Penelitian ini dilakukan di PT. Inhutani I, Bekasi, Jawa Barat. Data yang diambil berupa data sekunder. Selain itu juga digunakan data-data penunjang (data industri kayu gerg gergajian dan kayu lapis) sebagai perbandingan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa daya serap tenaga kerja rata-rata industri produk kayu olahan yaitu 91 orang per 1000 m³ log, 11 orang per 1000 m³ log pada 3 industri kayu gergajian dan 9 orang per 1000 m³ log pada industri kayu lapis. Nilai tambah rata-rata per tahun pada industri produk kayu olahan Rp 379.751,86 per m³ log, Rp 37.185,00 3 per m³ log pada industri kayu gergajian dan Rp 54.665,00 3 3 per m log pada industri kayu lapis…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcForestry productsid
dc.subject.ddcWood productsid
dc.titleAnalisis faktor penentu peningkatan nilai tambah produk kayu olahan pada industri penggergajian terpadu : Studi kasus di PT.Inhutani I, Bekasi, Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record