Pengaruh kombinasi Bap dan Kinetin terhadap pertumbuhan dan perkembangan tunas pucuk Heliconia psittacorum cv. Frosty Orange secara in vitro
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh kombinasi antara zat pengatur tumbuh BAP dan Kinetin dalam berbagai taraf konsentrasi terhadap pertumbuhan dan perkembangan tunas pucuk Heliconia psittacorum cv. Frosty Orange secara in vitro.
Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dengan dasar Rancangan Acak Lengkap, dengan dua faktor yaitu konsentrasi BAP (2 mg/1, 4 mg/1 dan 8 mg/1) dan Kinetin (2 mg/1, 4mg/1 dan 8 mg/1).
Eksplan yang digunakan adalah tunas anakan Heliconia psittacorum yang dikulturkan pada media Murashige & Skoog, dengan ulangan 9 12 per perlakuan.
Pada percobaan ini diamati adanya kontaminasi dimana persentase kontaminasi semakin meningkat setiap kali dilakukan subktultur yaitu 1.01% (7 minggu setelah tanam), 21.47% (14 minggu setelah tanam) dan 35.49% (20 minggu setelah tanam).
Hasil percobaan menunjukkan kombinasi perlakuan BAP 4 mg/1 dan Kinetin 4 mg/1 merupakan perlakuan terbaik untuk menumbuhan tunas pucuk Heliconia (90.00%), ..dst