| dc.description.abstract | ipta Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemung- kinan penggunaan kertas koran bekas sebagai bahan baku papan semen pada berbagai tingkat kerapatan dan macam kompo- sisi dengan cara pembuatan sederhana (manual). Pembuatan dilakukan di Laboratorium Pengolahan Mekanis Fakultas Ke- hutanan Institut Pertanian Bogor dan pengujian dilakukan di Laboratorium Produk Majemuk Pusat Penelitian dan Pe- ngembangan Hasil Hutan Bogor.
Sifat fisis mekanis yang diuji meliputi kadar air daya serap air, perubahan panjang, modulus patah (Modulus of Rupture), modulus lentur (Modulus of Elasticity), daya pegang papan terhadap sekrup dan keteguhan tekan sejajar permukaan. Data diolah dengan menggunakan Rancangan Faktorial Dalam Pola Acak Berblok 3x3x4 dengan 4 kali ulangan. Untuk melihat perbedaan antar perlakuan dilakukan Uji Beda Nyata Tulus (HSD) menurut prosedur Tukey. Hasil yang diperoleh dibandingkan dengan standar SII 0656-82 dan JIS A 5414 serta standar lainnya.
Hasil pengujian sifat fisis mekanis menunjukkan bahwa macam komposisi berpengaruh nyata terhadap modulus patah sedang sifat lainnya tidak menunjukkan perbedaan yang berarti. Berdasarkan sidik ragam pengaruh tunggal ternyata macam komposisi berpengaruh pada semua tingkat kerapatan dan blok. MOR tertinggi diperoleh pada komposisi pulp terhadap semen 1: 0,75.
Tingkat kerapatan dan ketebalan papan berpengaruh nyata terhadap sifat daya serap air, MOR, daya pegang papan terhadap sekrup dan keteguhan tekan permukaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat kerapatan akan meningkatkan nilai modulus patah (MOR), daya pegang sekrup, keteguhan tekan dan akan menurunkan nilai daya se- rap air. MOR, daya pegang sekrup dan keteguhan tekan ter tinggi diperoleh pada tingkat kerapatan 1,07 g/cm³. Untuk nilai daya pegang sekrup dan keteguhan tekan, metode peng- gilingan yang berbeda akan memberikan nilai yang berbeda…dst | id |
