Show simple item record

dc.contributor.advisorDjojosudarmo, Suharto
dc.contributor.advisorTaurin, M. Buyung
dc.contributor.authorAini, Nur'
dc.date.accessioned2024-02-05T02:37:03Z
dc.date.available2024-02-05T02:37:03Z
dc.date.issued1989
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137489
dc.description.abstractTujuan penulisan skripsi yang berdasarkan penelitian dan studi literatur ini ialah untuk membuka wawasan baru dari "social behavior" dan "sexual behavior" sehingga berguna dalam usaha mencegah biawak Komodo dari kepunahannya. Komodo merupakan binatang reptilia yang mirip bina tang purba yang masih bertahan sampai saat ini dan hanya terdapat di Indonesia yaitu di Pulau Komodo, Padar, Rinca, Flores Barat dan Tengah. Merupakan sejenis biawak yang telah mengadaptasi hidupnya di daerah aride yaitu daerah dengan iklim kering yang sangat panjang. Sebagai salah satu jenis binatang pre historik yang berhasil bertahan hidup hingga saat ini, biawak Komodo di- duga mempunyai kerabat dekat dengan dua jenis biawak Aus tralia yang sama-sama berasal dari sub genus yang sama yai- tu Variegated lizard (Varanus varius) dan Giant monitor (Varanus gigantius) Komodo merupakan lizard yang mempunyai ukuran terbesar di dunia. Komodo jantan panjang tu buhnya (dari ujung mulut sampai ekor) dapat mencapai 10 feet (3,33 meter) dan betinanya mencapai 7 feet 6 inchi (±2,488 meter). Berbeda dengan satwa lain, Biawak Komodo jantan sulit dibedakan dari Komodo betina, terutama jika hanya dilihat dari bentuk morfologinya saja. Untuk dapat mengamati je nis kelaminnya biawak Komodo diletakkan sedemikian rupa sehingga bagian ventralnya atau cloacanya menghadap ke atas kemudian cloacanya ditekan atau dipijat, jika waktu dipijat keluar dua tonjolan berbentuk "V" terbalik (hemipenisnya) dengan diameter 0,5 cm dan panjangnya ± 1,5 cm maka biawak Komodo tersebut jantan, jika waktu dipijat cloacanya tidak keluar kedua tonjolan itu berarti biawak betina. Dapat ju- ga untuk membedakannya dengan melihat susunan bentuk sisik di sekitar cloaca dimana susunan bentuk sisiknya seperti mawar (rosette) yang membedakannya antara yang jantan dari betina. Pada Reptilia umumnya sex ratio jantan dan betina tidak 1:1 dan umumnya betina lebih banyak dari jantan, sedangkan pada Komodo jantannya lebih banyak dari betina. Sex ratio ini dapat mencapai 3;1, keadaan sex ratio ini tidak menunjukkan adanya sesuatu kelainan, tetapi memang sudah menjadi ketetapan alam…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcBeberapa aspek segi kehidupan dan reproduksi komodo (Varanus komodoensis)id
dc.titleBeberapa aspek segi kehidupan dan reproduksi komodo (Varanus komodoensis)id
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record