Show simple item record

dc.contributor.advisorSumawinata, Basuki
dc.contributor.advisorDjajakirana, Gunawan
dc.contributor.authorRetnowaty, Rini
dc.date.accessioned2024-01-30T03:08:45Z
dc.date.available2024-01-30T03:08:45Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136642
dc.description.abstractHak Sejalan dengan berkembangnya industri pulp di Indonesia yang semakin pesat, perkembangan HTI untuk pulp semakin luas. Saat ini di pulau Sumatra, luas area HTI untuk pulp mencapai sekitar 600 ribu ha, dan lebih dari setengahnya berada di tanah rawa. Dengan berkembangnya HTI pulp, kebutuhan akan tanaman Acacia sp. meningkat. Umumnya Acacia mangium ditanam di tanah mineral, sedangkan Acacia crassicarpa ditanam di rawa gambut. Baik A. mangium maupun A. crassicarpa ditanam dengan teknik yang sama dengan tanaman perkebunan. Pada umumnya, pemupukan dilakukan dengan pemberian di sekeliling tanaman, akan tetapi teknik tersebut kurang efektif bila dilakukan pada tanah gambut. Selain membutuhkan waktu yang lama, tanah gambut yang porus dan miskin hara, serta fluktuasi air pada tanah gambut menyebabkan pupuk yang diberikan cepat hilang dan tidak terserap oleh akar tanaman, dan menyebabkan rendahnya produktivitas kayu untuk pulp. Produksi kayu untuk pulp pada tanah rawa hanya mencapai 80 ton/ha yang jauh lebih rendah dibanding produksi pada tanah mineral yang mencapai 130 ton/ha. Untuk meningkatkan produktivitas lahan, dapat diberi pupuk yang lambat tersedia, mudah diaplikasikan dan langsung berhubungan dengan tanaman. Penelitian ini terdiri dari 3 tahap yaitu pembuatan cetakan pot, pembuatan pupuk lambat tersedia dalam bentuk pot briket, dan pengujian efektivitas pot briket dengan tanaman A. mangium. Pot briket dibuat dengan menyesuaikan pot persemaian tanaman A. mangium pada perusahaan HTI yaitu PT. Wira Karya Sakti (WKS) yang berada di Jambi. Pot briket diuji di dalam pot percobaan yang terdiri dari 4 perlakuan, yaitu penanaman pada tanah gambut dengan pot briket, tanah gambut dengan pupuk sebar, Latosol dengan pot briket, dan Latosol dengan pupuk sebar. Pada pengujian efektivitas, pertumbuhan tanaman A. mangium dengan perlakuan pot briket pada Latosol meningkat secara nyata dibanding dengan perlakuan pupuk sebar, tetapi pada tanah gambut pertumbuhan A. mangium dengan perlakuan pot briket maupun pupuk sebar tidak berbeda nyata...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAcacia mangiumid
dc.subject.ddcPupuk lambatid
dc.titlePupuk lambat tersedia untuk penanaman Acacia mangium di lahan HTIid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record