Show simple item record

dc.contributor.advisorKusmana, Cecep
dc.contributor.advisorPriyono, Agus
dc.contributor.authorRiviana, Jeni
dc.date.accessioned2024-01-23T06:53:18Z
dc.date.available2024-01-23T06:53:18Z
dc.date.issued1996
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135735
dc.description.abstractHutan Mongrove merupakan sumber daya alam yang berperan ganda baik di- tinjau dari aspek ekonomi maupun ekologi. Salah satu bentuk pemanfaatan hutan ma- ngrove yang saat ini banyak terdapat di pantai utara Pulau Jawa adalah tambak tum- pangsari (silvofishery). Namun demikian semakin meluasnya petak-petak tambak tumpangsari yang kurang memperhatikan komposisi tegakan mangrove, akan mempe- ngaruhi keanekaragaman hayati terutama penurunan keanekaragaman jenis fauna. Penelitian dilakukan di RPH Tegal Tangkil, BKPH Ciasem, KPH Purwakarta dari pertengahan Agustus sampai pertengahan Oktober 1995, bertujuan untuk menge- tahui keanekaragaman jenis fauna dan hubungan antara komponen-komponen biotik dalam jaring-jaring makanan, di tambak tumpangsari pola empang parit dengan ber- bagai komposisi tegakan mangrove masing-masing adalah kombinasi antara Avicennia dan Rhizophora yang berpola secara teratur (petak A), kombinasi antara Avicennia dan Rhizophora yang berpola tidak teratur (petak B), Avicennia monokultur (petak C) dan Rhizophora monokultur (petak D). Metode penelitian yang digunakan meliputi pengamatan pendahuluan dan pe- ngamatan utama yang terdiri dari analisis vegetasi, pengamatan fauna diurnal dan nok- turnal, pengamatan terhadap parameter fisika - kimia (suhu, salinitas, pH, DO, nitrat dan fosfat) dan biologi perairan tambak (plankton, benthos, udang dan ikan). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa petak A mempunyai keanekaragaman jenis fauna berkisar antara 0 2,26, petak B berkisar antara 0 2,51, petak C ber- kisar antara 0 - 2,38 dan petak D berkisar antara 0-2,06. Dengan demikian petak B memiliki kisaran indeks keragaman jenis tertinggi, sedangkan terendah terdapat pa- da petak D. Keanekaragaman jenis tinggi disebabkan oleh tingginya jumlah jenis, ke ..dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcForest managementid
dc.subject.ddcecosystemsid
dc.titleStudi komponen biotik di ekosistem tambak tumpangsari pola empang parit : Studi kasus di RPH Tegal,Tangkil, BKPH Ciasem,KPH Purwakarta Jawa Baratid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record