Show simple item record

dc.contributor.advisorHidayat, Yayat
dc.contributor.advisorPurwakusuma, Wahyu
dc.contributor.authorAnanda, Aditia Rajwita Rizki
dc.date.accessioned2023-11-21T06:14:00Z
dc.date.available2023-11-21T06:14:00Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/132496
dc.description.abstractBanjir DKI Jakarta sudah menjadi isu nasional dan perhatian publik, mengingat kedudukan DKI Jakarta sebagai ibukota negara Indonesia. Kemang merupakan salah satu wilayah yang terdampak banjir, yang dipicu oleh kondisi geomorfologi dan pesatnya perkembangan permukiman dan lahan terbangun lainnya. Penelitian bertujuan menganalisis permasalahan banjir di Kemang, meliputi perubahan penggunaan lahan, karakteristik sifat fisik tanah, dan pendugaan debit aliran puncak menggunakan metode Rasional dan distribusi Gumbel. Hasil menunjukkan, besaran hujan dengan periode ulang yang panjang akan semakin menghasilkan debit puncak yang besar, pada periode ulang T1, T2, T5, T10, T15, T20, T25, T50 yaitu 77.99 m3/detik, 92.767 m3/detik, 139.183 m3/detik, 169.978 m3/detik, 187.331 m3/detik, 199.481 m3/detik, 208.840 m3/detik, 237.669 m3/detik pada DAS Krukut dan 68.434 m3/detik, 81.397 m3/detik, 122.124 m3/detik, 149.145 m3/detik, 164.371 m3/detik, 175.032 m3/detik, 183.244 m3/detik, 208.540 m3/detik pada DAS Mampang. Debit aliran puncak sejak periode ulang T1 pada kedua DAS telah melampaui batas kapasitas existing sungai yaitu 11.5 m3/detik pada DAS Krukut dan 5.4 m3/detik pada DAS Mampang. Mitigasi bencana banjir sudah dilakukan oleh Pemerintah Daerah DKI Jakarta, terutama kebijakan Zero Delta Q Policy (ZDQP), namun masih perlu ditingkatkan. Mitigasi lainnya yang dapat dilakukan: membuat tempat parkir air sementara, serta normalisasi dan revitalisasi sungai. Intensitas banjir yang terjadi pada wilayah ini dipengaruhi oleh sifat fisik tanah yaitu: permeabilitas, tekstur, dan bobot isi. Tekstur memiliki korelasi positif terhadap permeabilitas tanah dengan nilai R2= 0.90, sedangkan bobot isi memiliki korelasi negatif dengan permeabilitas tanah dengan nilai R2 = 0.83id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleAnalisis Permasalahan Banjir DKI Jakarta (Studi Kasus Kemang, Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Kota Jakarta Selatan).id
dc.title.alternativeThe Analysis of Jakarta Flood Problems (Case Study of Kemang, Bangka Village, Mampang Prapatan District, South Jakarta)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordBanjirid
dc.subject.keywordDebit Puncakid
dc.subject.keywordDKI Jakartaid
dc.subject.keywordMetode Rasionalid
dc.subject.keywordSifat Fisik Tanahid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record