Show simple item record

dc.contributor.advisorPriyono, Agus
dc.contributor.advisorSantoso, Nyoto
dc.contributor.authorAprilian, Ezra
dc.date.accessioned2023-11-07T07:37:22Z
dc.date.available2023-11-07T07:37:22Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/131018
dc.description.abstractTimbal (Pb) adalah jenis logam berat dengan daya toksisitas tinggi yang dapat dijadikan parameter pencemaran lingkungan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh timbal (Pb) air laut di sekitar kawasan mangrove terhadap akumulasi logam berat pada vegetasi mangrove (Rhizophora sp. dan Avicennia sp.), serta sedimen di kawasan mangrove Muara Angke dan kawasan mangrove Blanakan. Metode yang digunakan mengidentifikasi kandungan timbal pada sampel adalah AAS Kandungan timbal yang terdeteksi dalam air laut di kedua lokasi bernilai <0.006 ppm, sedangkan pada Rhizophora sp. dan Avicennia sp. dikedua lokasi memiliki nilai yang sama yaitu <0.01 ppm. Kandungan timbal pada sedimen di Blanakan memiliki kisaran 0.005 – 3.36 ppm, sedangkan pada Muara Angke memiliki kisaran 34.68 – 51.80 ppm. Berdasarkan hasil tersebut kondisi ekosistem mangrove di Muara Angke cenderung lebih tercemar daripada ekosistem di Blanakan.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcForestry-Conservation of Forest Resources and Ecotourismid
dc.titleKandungan Timbal di Perairan Pesisir dan Tegakan Mangrove Muara Angke DKI Jakarta dan Blanakan Kabupaten Subangid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordAASid
dc.subject.keywordcontaminatedid
dc.subject.keywordleadid
dc.subject.keywordmangrove ecosystemid
dc.subject.keywordsedimentsid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record