dc.description.abstract | Tujuan dari penelitian ini untuk menguji sensitivitas Staphylococcus aureus
yang berasal dari sapi, anjing, kucing dan manusiaterhadap perasan bawang merah,
bawang putih, dan sirih. Penelitian dilakukan di Laboratorium Bakteriologi, Fakultas
Kedokteran Hewan, Bogor. Isolat S. aureus yang diperoleh diidentifikasi dengan
pewarnaan Gram, uji katalase dan koagulase serta pertumbuhan pada Manitol Salt
Agar. Uji sensitivitas dilakukan dengan metode cakram kertas pada Agar Mueller --
Hinton. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perasan bawang merah dan sirih tidak
menghambat pertumbuhan S. aureus. Sebaliknya perasan bawang putih menunjukkan hasil yang berbeda yang terlihat dari berbagai macam zona hambatan terhadap bakteri penguji S. aureus, yang ditunjukkan dengan zona bening yang nyata. | id |