Pertumbuhan semai gmelina arborea roxb. pada media bekas tambang silika dengan pemberian pupuk kompos dan arang tempurung kelapa
Abstract
Kegiatan penambangan merupakan kegiatan pemanfaatan sumberdaya hutan yang memiliki dampak terhadap penurunan kualitas lahan salah satu kegiatan tersebut berupa kegiatan penambangan silika. Laju kerusakan lingkungan akibat penambangan perlu ditanggulangi dan dikurangi dengan melakukan kegiatan revegetasi. Keberhasilan kegiatan revegetasi didukung dengan pemilihan jenis pohon yang tepat dan kondisi tempat tumbuh. Gmelina arborea merupakan jenis cepat tumbuh dengan memiliki perakaran yang dalam, tajuk yang lebar serta mampu beradaptasi pada kondisi lahan miskin hara. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan pupuk kompos dan arang tempurung kelapa terhadap pertumbuhan semai G. arborea pada media bekas tambang silika serta mendapatkan informasi komposisi pupuk kompos dan arang tempurung kelapa yang optimal bagi pertumbuhan semai G. arborea. Hasil penelitian menunjukan penambahan pupuk kompos dan arang tempurung kelapa memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan semai G. arborea. Pemberian arang tempurung kelapa secara tunggal memberikan pengaruh nyata terhadap parameter berat basah total dan berat kering total. Kombinasi terbaik bagi pertumbuhan semai G. arborea yaitu 60 g arang tempurung kelapa dan 100 g pupuk kompos.
Collections
- UT - Silviculture [1287]