Penerapan Berbagai Model Alat Sadap pada Kegiatan Penyadapan Kopal dengan Metode Sayatan Miring di Hutan Pendidikan Gunung Walat Kabupaten Sukabumi Jawa Barat
Abstract
Kopal merupakan getah yang dihasilkan dari jenis pohon Agathis spp. yang termasuk dalam famili Araucariaceae. Sampai saat ini belum terdapat teknik produksi yang mampu memaksimalkan hasil kopal sehingga perlu diupayakan dalam rangka mengoptimalisasi hasil produknya. Dengan demikian salah satu upaya yang kiranya dapat memaksimalkan produksi kopal yaitu melalui penyempurnaan alat sadap yang digunakan pada kegiatan penyadapan kopal. Dalam penelitian ini akan dipilih berbagai model alat sadap. Metode ini digunakan dengan pertimbangan yaitu untuk mengetahui besarnya produksi getah dan mengetahui alat sadap yang sesuai pada kegiatan penyadapan kopal.
Untuk mengetahui pengaruh penggunaan alat sadap terhadap produksi kopal dan tingkat kesesuaian penggunaan setiap alat sadap, dilakukan melalui pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pendekatan kuantitatif melalui pemungutan langsung dari hasil pemungutan kopal dari pohon dengan analisis sidik ragam yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK). Pendekatan kualitatif melalui wawancara terstruktur kepada 6 orang penyadap. Untuk mengurangi galat yang terjadi pada data yang dikumpulkan maka pada pohon contoh yang diambil dikelompokan kedalam 3 blok yaitu kemiringan datar (0% sampai dengan 15%); kemiringan sedang (15% sampai dengan 40%), kemiringan curam (diatas 40%).
Penerapan keempat model alat sadap pada kegiatan penyadapan kopal dengan metode sayatan miring pada Agathis spp. berpengaruh secara nyata terhadap produksi kopal. Produksi rata-rata tertinggi pada alat II sebesar 2,640 gram/pohon/hari kemudian diikuti pada penggunaan alat sadap 111 sebesar 2,231gram/pohon/hari, lalu alat sadap I sebesar 2,195 gram/pohon/hari, dan produksi rata-rata terkecil pada alat sadap IV sebesar 1,647 gram/pohon/hari…dst
Collections
- UT - Forest Products [2186]