Karakteristik Bifurkasi Persamaan Schoedinger Nonlinier Kuintik Menggunakan Pendekatan Dinamika Sistem
Abstract
Soliton merupakan gelombang soliter yang dapat mempertahankan
bentuknya saat menjalar pada kecepatan konstan. Jika sebuah gelombang soliton
berinteraksi dengan gelombang soliton yang lain maka keduanya akan
mempertahankan profilnya masing-masing. Pada penelitian ini soliton diwakili
oleh persamaan Scroedinger nonlinier kuintik (QNLS). Melalui pendekatan
dinamika sistem akan digambarkan karakteristik bifurkasi persamaan QNLS. Dari
hasil perhitungan diperoleh 3 titik kritis untuk (U1, U2) yaitu (-(k/σ)
1
4, 0); (0, 0);
((k/σ)
1
4, 0) harga eigen λ1,2 = ±2(k/β)
1
2 , λ1,2 = ±(-k/β)
1
2 , λ1,2 = ±2(k/β)
1
2 berturutturut
untuk masing-masing titik kritis. Ketika k > 0 dan β > 0 atau k < 0 dan β < 0
diperoleh jenis titik kritis sadel, senter, sadel untuk masing-masing titik kritis.
Sedangkan ketika k > 0 dan β < 0 atau k < 0 dan β > 0 diperoleh jenis titik kritis
senter, sadel, senter untuk masing-masing titik kritis. Hasil ini metunjukkan
bahwa sistem tidak mengalami perubahan titik kritis tetapi mengalami perubahan
kestabilan pada bifurkasi persamaan QNLS.
Collections
- UT - Physics [1051]