Show simple item record

dc.contributor.advisorMardikanto, TR
dc.contributor.advisorKarlinasari, Lina
dc.contributor.authorMartiandi, Bagus
dc.date.accessioned2023-10-24T05:57:13Z
dc.date.available2023-10-24T05:57:13Z
dc.date.issued2010
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/127877
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan suatu bahan komposit dengan bahan dasar partikel kayu sehingga bahan tersebut mampu digunakan untuk peredam suara. Selanjutnya partikel kayu tersebut dikombinasikan dengan bahan peredam suara styrofoam dan polyfoam. Kombinasi bahan yang digunakan yaitu papan partikel kayu afrika (PPA) 100%, campuran antara partikel kayu afrika dan styrofoam (PPAS) dengan rasio 9 : 1 dan partikel kayu afrika dengan polyfoam (PPAP) dengan rasio 9 : 1. Perekat yang digunakan adalah Methane di- Isocyanate (MDI). Kadar perekat yang akan dipakai adalah 12% dari berat kering tanur partikel untuk setiap lembar papan dengan kerapatan target 0,4 g/cm3. Selain itu digunakan papan partikel komersial merk Yumen (PY) dan papan kayu afrika solid (PA) sebagai pembanding. Parameter sifat akustik yang diuji meliputi sound transmission class (STC), koefisien absorbsi suara dan koefisien attenuasi sedangkan untuk parameter sifat fisis dan mekanis yang diuji adalah kadar air, kerapatan, modulus elastisitas (MOE), modulus patah (MOR), dan internal bond (IB) Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata kadar air panel akustik hasil penelitian berkisar antara 8,28-11,11% dengan nilai rata-rata kadar air terendah pada panel akustik PY (8,28%), sedangkan nilai tertinggi pada panel akustik PA (11,11%). Nilai rata-rata kerapatan panel akustik hasil penelitian berkisar antara 0,33-0,54 g/cm3. Nilai kerapatan terendah terdapat pada panel akustik komposit PPAS (0,33 g/cm3), sedangkan nilai tertinggi terdapat pada panel akustik PY (0,54 g/cm3). Nilai rata-rata MOE panel akustik berkisar antara 2721–6221 kg/cm2. Nilai MOE terendah terdapat pada panel akustik PPAP (2721 kg/cm2), sedangkan nilai tertinggi terdapat pada panel akustik PY (6221 kg/cm2). Kemudian untuk nilai MOE afrika solid sebesar 21237 kg/cm2. Nilai rata-rata MOR panel akustik komposit berkisar antara 23,8 – 40,8 kg/cm2 dan untuk panel PA sebesar 583,4 kg/cm2. Nilai MOR panel akustik komposit terendah (23,8 kg/cm2) terdapat pada panel akustik komposit PPAP, sedangkan nilai MOR tertinggi (40,8 kg/cm2) terdapat pada panel akustik PY. Nilai rata-rata keteguhan rekat internal (IB) hasil penelitian berkisar antara 0,2 – 2,4 kg/cm2. Nilai IB panel akustik terendah (0,2 kg/cm2) terdapat pada panel akustik komposit PY sedangkan nilai IB panel akustik tertinggi (2,4 kg/cm2) terdapat pada panel akustik komposit PPAP. Nilai sound transmission class (STC) rata-rata panel akustik komposit berkisar antara 8 – 23. Nilai STC terendah (STC-4) terdapat pada panel akustik PY sedangkan nilai STC panel akustik tertinggi (STC-23) terdapat pada panel akustik PA. Nilai rata-rata koefisien absorbsi suara pada ketiga panel akustik komposit (PPA, PPAS dan PPAP) cenderung memiliki kesamaan dalam menyerap suara. Ketiga panel akustik komposit tersebut memiliki kemampuan yang baik dalam menyerap suara yang terletak pada rentang frekuensi tinggi 1250 Hz – 1600 Hz dengan nilai absorbsi berkisar antara 0,73 – 0,89 sedangkan untuk nilai terendah terletak pada rentang frekuensi 250 – 630 Hz dengan nilai absorbsi 0,11 – 0,23 untuk semua jenis panel akustik.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universtyid
dc.subject.ddcForestryid
dc.subject.ddcForest product technologyid
dc.titleKarakteristik panel akustik komposit kayu afrika (Maesopsis eminii, Engll) dengan penambahan styrofoam dan polyfoamid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordSifat akustik; Absorbsi suara; Papan partikel; Styrofoam; Polyfoam; Bogor Agricultural University; Institut Pertanian Bogor; IPB;id


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record