Beban Pencemaran Sungai Citarum Hulu pada Sub DAS Cirasea di Kabupaten Bandung
Abstract
Sungai Citarum termasuk salah satu sungai yang tercemar berat di
Indonesia, akibat besarnya beban pencemaran, khususnya banyaknya pabrik tekstil yang ada di hulu sungainya. Sub DAS Cirasea merupakan salah satu sub DAS yang terdapat di hulu Sungai Citarum. Penelitian ini bertujuan menganalisis status kualitas air, besarnya beban pencemaran, dan total beban pencemaran Sungai Citarum bagian hulu pada sub DAS Cirasea. Kondisi kualitas air dianalisis dengan membandingkan hasil pengukuran pemantauan dengan baku mutu kualis air kelas I. Perhitungan beban pencemaran dihitung dengan metode rapid assesment. Hasil analisis menunjukkan bahwa kondisi kualitas air Sungai Citarum hulu pada sub DAS Cirasea relatif masih baik. Terdapat beberapa parameter yang melebihi baku mutu yaitu TSS, nitrit, BOD, dan COD. Sumber pencemar yang menyumbang beban pencemaran terbesar yaitu industri. Total beban pencemaran di sub DAS Cirasea yaitu BOD sebesar 121.922,64 ton/bulan, COD 248.978,29 ton/bulan, dan TSS 60.830,48 ton/bulan. Pengaruh beban pencemaran terhadap kualitas air menyebabkan peningkatan parameter BOD 0,004-0,01 mg/liter, COD 0,008-0,02 mg/liter, dan 0,002-0,005 TSS mg/liter.