dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menangani kendala yang dihadapi oleh para
peternak dalam merunut sejarah silsilah keturunan hewan ternak, khususnya dalam
konteks kelompok sapi. Silsilah keturunan merupakan representasi struktural yang
menggambarkan hubungan keluarga dalam bentuk pohon, memungkinkan
pemahaman mengenai arus keturunan dan hierarki generasi yang mendahuluinya
dalam populasi hewan ternak. Meskipun demikian, para peternak kerap dihadapkan
pada kesulitan dalam mengurai kompleksitas data terkait silsilah hewan ternak
tersebut.
Dalam konteks yang tertera, penelitian ini merespon dengan mengusulkan
strategi penyelesaian berdasarkan paradigma komposisi relasi dan Algoritma
Pencarian Depth First Search (DFS). Prinsip komposisi relasi diaplikasikan guna
membentuk struktur hubungan dalam kerangka silsilah keturunan. Sementara itu,
metode Depth-First Search (DFS) digunakan sebagai pendekatan eksplorasi yang
memungkinkan penelusuran berdasarkan kedalaman dalam struktur tersebut.
Pendekatan ini melibatkan langkah komprehensif dalam mengikuti setiap cabang
sebelum kembali ke simpul awal untuk kelanjutan penjelajahan.
Dengan menerapkan solusi yang telah diuraikan, studi ini berhasil
mengembangkan sebuah aplikasi berbasis web yang bertujuan untuk memberikan
dukungan kepada para peternak dalam usaha untuk mengelola dan menganalisis
dengan lebih terstruktur dan efisien mengenai silsilah keturunan sapi. Melalui
platform yang telah dikembangkan, diharapkan para peternak mampu mengenali
silsilah keturunan secara lebih mudah, mengakses informasi mengenai nilai-nilai
ternak berdasarkan garis keturunannya, serta merencanakan pendekatan perawatan
yang sesuai dengan kualitas individu ternak. Sejalan dengan itu, diharapkan
peningkatan kualitas dan produktivitas peternakan dapat terwujud.
Output dari penelitian ini berupa aplikasi berbasis web yang memiliki
kemampuan untuk mengolah data silsilah sapi, memvisualisasikan hubungan antar
entitas dalam format silsilah yang informatif, dan menyediakan mekanisme
pencarian serta pelacakan hubungan keluarga melalui pendekatan DFS. Dengan
demikian, penelitian ini berpotensi menghadirkan solusi konkret terhadap kendala
pengelolaan informasi silsilah hewan ternak, serta berperan sebagai alat bantu bagi
para peternak dalam mengoptimalkan kualitas dan produktivitas usaha peternakan
mereka. | id |