| dc.description.abstract | Dunia saat ini menghadapi ketidakpastian baik dalam aspek sosial, politik maupun ekonomi yang senantiasa berkembang setiap tahunnya. Ketidakpastian muncul disebabkan oleh gejolak-gejolak kejadian luar biasa seperti krisis keuangan Asia 1998, tragedi kemanusiaan 9/11 di Amerika Serikat tahun 2001, krisis moneter AS tahun 2009, krisis keuangan Eropa 2012, gerakan keluarnya Inggris dari Uni Eropa 2016, pandemi covid-19 tahun 2019, dan lain sejenisnya yang memberikan dampak yang luar biasa bagi negara-negara di dunia. Terlebih dengan perkembangan teknologi dan informasi yang masif, hubungan dunia disebut sebagai ‘hyper-connected’, dimana satu kejadian di suatu negara diprediksikan mampu memberikan dampak yang signifikan bagi negara-negara lain. Hal tersebut didukung dengan adanya indeks ketidakpastian dunia dan indeks ketidakpastian kebijakan ekonomi dunia yang memberikan gambaran terhadap meningkatnya ketidakpastian dunia saat ini. Di sisi lain, penanaman modal asing merupakan bagian penting dalm strategi pembangunan suatu negara terlebih bagi Indonesia. Fluktuasi investasi asing yang masuk ke Indonesia mengisyaratkan bahwa para investor asing turut mempertimbangkan ketidakpastian yang berkembang di dunia disamping mereka juga mempertimbangkan kondisi pembangunan sektor keuangan negara Indonesia. Pertanyaan besar yang muncul kemudian adalah apakah ketidakpastian dunia, kondisi pembangunan sektor keuangan Indonesia memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penanaman modal asing di Indonesia baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Penelitian ini mencoba menganalisis pengaruh dari ketidakpastian dunia dan kondisi pembangunan sektor keuangan terhadap penanaman modal asing di Indonesia periode 1997-2020 dengan menggunakan pendekatan Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data nilai penanaman modal asing Indonesia, indeks ketidakpastian dunia, indeks ketidakpastian kebijakan ekonomi dunia, dan jumlah kredit yang diberikan oleh sektor perbankan domestik kepada sektor swasta di Indonesia.
Hasil penelitian menemukan bahwa ketidakpastian dunia memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap penanaman modal asing di Indonesia baik pada jangka panjang maupun jangka pendek. Sementara pada jangka panjang, ketidakpastian kebijakan ekonomi dunia memiliki pengaruh positif terhadap penanaman modal asing di Indonesia. Hal tersebut memungkinkan Indonesia masih menjadi pilihan bagi para investor asing sekalipun gejolak ketidakpastian kebijakan ekonomi dunia meningkat. Sementara pada aspek pembangunan sektor keuangan, jumlah kredit yang diberikan oleh sektor perbankan domestik kepada sektor swasta di Indonesia memiliki pengaruh positif terhadap penanaman modal asing di Indonesia baik pada jangka pendek dan jangka panjang. Hal tersebut menunjukan bahwa kondisi dan infrastruktur keuangan Indonesia dapat menjadi penentu para investor asing dalam menanamkan investasi mereka di Indonesia. | id |