View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Veterinary Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Veterinary Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Penilaian Risiko Kualitatif Pemasukan Daging Babi Hutan Terkait Trichinella spp. dari Bengkulu Melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung

      Thumbnail
      View/Open
      Cover (1.419Mb)
      Fulltext (1.888Mb)
      Date
      2023-08-07
      Author
      Diporianto, Jemi
      Lukman, Denny Widaya
      Ridwan, Yusuf
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Perkembangan transportasi memberikan kemudahan dalam lalu lintas produk hewan antar daerah maupun antar negara di seluruh dunia. Hal ini menyebabkan peningkatan transportasi produk asal hewan yang berpotensi menimbulkan risiko penyebaran penyakit. Salah satu penyakit yang dapat ditularkan melalui produk hewan adalah trikinelosis yang disebabkan oleh nematoda dari genus Trichinella. Hewan atau manusia dapat tertular ketika memakan daging babi hutan secara mentah atau dimasak tidak matang. Konsumsi daging babi hutan saat ini terus meningkat sehingga transportasinya antar daerah sulit untuk dihindari karena permintaan yang tinggi. Berbeda dengan babi domestik, babi hutan diperoleh melalui aktivitas perburuan di alam dan tidak tersentuh oleh sistem pemeliharaan dan pemeriksaan kesehatan yang baik, sehingga risiko penularan Trichinella spp. melalui daging babi hutan lebih besar dibandingkan dengan daging babi domestik. Analisis risiko perlu dilakukan sebagai instrumen ilmiah untuk menilai tingkat kemungkinan daging babi hutan yang ditransportasikan berpeluang menjadi media penularan Trichinella spp. Tujuan penelitian ini adalah melakukan analisis risiko pada daging babi hutan yang ditransportasikan dari Provinsi Bengkulu menuju Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober–Desember 2022 di Provinsi Bengkulu, Lampung, dan Jakarta. Penilaian risiko mengacu pada analisis risiko dalam Terrestrial Animal Health Code (TAHC) dengan pendekatan kualitatif. Penilaian pemasukan (entry assessment) mengacu pada Biosecurity Australia dan Biosecurity Import Risk Analysis Guidelines 2016 Australia, sedangkan tingkat ketidakpastian mengacu pada The European Food Safety Authority (EFSA). Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan mengumpulkan pendapat pakar melalui wawancara mendalam dan observasi langsung di lapangan. Data sekunder diperoleh melalui literatur ilmiah, laporan, dan dokumen dari instansi yang berwenang. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif, kemudian hasil disajikan dalam bentuk gambar dan tabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh daging babi hutan yang dihasilkan di Provinsi Bengkulu diperoleh melalui aktivitas perburuan oleh para pemburu, tidak terdapat daging babi hutan yang dihasilkan melalui budidaya atau penangkaran. Berdasarkan alur penyediaan dan distribusi daging babi hutan di Provinsi Bengkulu, terdapat empat kelompok pelaku utama perburuan, yaitu pemburu jejaring, pemburu non-jejaring, pengepul kecil, dan pengepul besar. Terdapat aktivitas pemburu yang dapat meningkatkan prevalensi Trichinella spp. pada hewan reservoir secara signifikan. Ditemukan tujuh titik kritis penularan Trichinella spp. pada hewan peka dan tujuh titik kritis penularan Trichinella spp. pada manusia. Hasil penilaian akhir analisis risiko kualitatif pemasukan Trichinella spp. pada daging babi hutan yang ditransportasikan dari Provinsi Bengkulu tujuan Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung adalah sedang dengan tingkat ketidakpastian rendah. Interpretasi kategori sedang adalah kemungkinan kejadian terbawa atau tidak terbawanya larva Trichinella spp. infektif melalui transportasi daging babi hutan memiliki peluang yang sama. Sehingga, tindakan mitigasi risiko perlu dilaksanakan agar risiko yang timbul melalui transportasi daging babi hutan dapat dikelola.
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/123216
      Collections
      • MT - Veterinary Science [968]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository