Show simple item record

dc.contributor.advisorSuharjo, Budi
dc.contributor.advisorSumarwan, Ujang
dc.contributor.advisorYuliati, Lilik Noor
dc.contributor.authorPanggabean, Bungaran
dc.date.accessioned2023-07-28T03:44:43Z
dc.date.available2023-07-28T03:44:43Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/122757
dc.description.abstractKemajuan TIK (teknologi informasi dan komunikasi) telah membawa banyak perubahan dalam layanan kesehatan, seperti telekonsultasi, telediagnosis, pemantauan jarak jauh klinis, e-resep dan e-farmasi. Pandemi global COVID-19 telah memaksa masyarakat dunia untuk melakukan segala aktivitas sehari-hari dari rumah, termasuk kegiatan membeli produk dan layanan kesehatan. Serupa dengan e-commerce lainnya, pembelian obat dapat dilakukan melalui website atau aplikasi seluler, selanjutnya produk akan diantar menggunakan jasa kurir ke alamat konsumen. Sejalan dengan munculnya healthtech sebagai salah satu sektor baru dalam ekonomi internet, penelitian ini bertujuan untuk menentukan strategi pengembangan untuk meningkatkan niat pembelian obat resep melalui e-farmasi. Tidak seperti obat bebas, obat resep dapat menyebabkan risiko fatal jika tidak disediakan oleh e-farmasi resmi atau terdaftar di Kementerian kesehatan. Dua tahapan pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis faktor konfirmatori menggunakan PLS-SEM dan perbandingan berpasangan menggunakan metode AHP. Untuk mengetahui persepsi konsumen dalam menggunakan e-farmasi digunakan model dasar Theory of Planned Behavior (TPB) dengan beberapa perluasan atau ekstensi. Teori dan model perilaku manusia telah dikembangkan dalam upaya untuk menstrukturisasi proses serta faktor utama yang mengendalikan perilaku. TPB merupakan suatu model perilaku yang banyak digunakan dalam meneliti perilaku membeli konsumen, karena dalam TPB intensi untuk bertindak dianggap sebagai prediktor terbaik dari perilaku. Intensi secara simlutan dipengaruhi oleh sikap terhadap perilaku, norma subjektif dan juga kontrol individu terhadap perilaku tersebut. Memilih e-farmasi sebagai saluran untuk memperoleh obat resep adalah sebuah keputusan kesehatan. Hal ini berbeda dengan memperoleh atau membeli produk non obat di e-commerce, meski juga memiliki risiko dalam bentuk lain. Keputusan menggunakan e-farmasi untuk memperoleh obat resep memiliki risiko atau ancaman terhadap kesehatan. Oleh karenanya dampaknya sangat luas dalam mempengaruhi kepercayaan konsumen dan pada gilirannya akan mempengaruhi niat penggunaan saluran e-farmasi. Salah produk atau terlambat dalam pengiriman pesanan produk non obat resep (misal produk pakaian, sepatu, makanan atau minuman) risiko yang timbul tidak sebesar pada produk obat resep. Konsumen membutuhkan kepercayaan dan persepsi nilai yang memadai untuk menekan persepsi risiko dalam pembelian obat melalui e-farmasi. Semakin tinggi persepsi nilai dan kepercayaan terhadap e-farmasi, semakin tinggi niat konsumen untuk menggunakannya, dan sebaliknya Model yang digunakan dalam menjelaskan niat menggunakan e-farmasi berbasis konsep TPB, yang dikembangkan dengan menambahkan aspek persepsi nilai dan kepercayaan, sehingga terdapat 7 aspek yang terlibat didalam model. Lima aspek lainnya adalah yaitu norma subyektif, sikap, persepsi kontrol perilaku, niat v beli, dan niat perilaku. Hasil analisis PLS-SEM menunjukkan bahwa kepercayaan memiliki peran besar sebagai variabel intervening atau mediator untuk meningkatkan pengaruh tidak langsung dari norma subyektif dan persepsi nilai sebagai variabel eksogen. Sementara itu, hasil AHP menunjukkan bahwa penguatan kebijakan dan peraturan pemerintah diprioritaskan untuk meningkatkan niat pembelian obat resep melalui e-farmasi, prioritas kedua adalah perlindungan terhadap kerahasiaan data pengguna. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menambahkan persepsi risiko sebagai variabel laten dalam studi perilaku konsumen, terutama untuk profuk-produk berisiko tinggi.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengembangan Strategi Peningkatan Minat Pembelian Obat Resep melalui Saluran E-Farmasi di Indonesiaid
dc.typeDissertationid
dc.subject.keywordAHPid
dc.subject.keywordE-Farmasiid
dc.subject.keywordExtended Theory of Planned Behaviorid
dc.subject.keywordObat Resepid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record