Show simple item record

dc.contributor.advisorHikmat, Agus
dc.contributor.advisorHeatubun, Charlie D.
dc.contributor.authorRandi, Agusti
dc.date.accessioned2023-07-06T03:44:16Z
dc.date.available2023-07-06T03:44:16Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/120967
dc.description.abstractKalimantan (Borneo) merupakan pulau dengan tingkat keragaman spesies Pinanga tertinggi, sejauh ini 40 spesies telah tercatat atau mewakili 30% dari seluruh spesies yang telah dideskripsikan, 37 spesies diantaranya merupakan endemik, walaupun tersebar luas diseluruh pulau pada berbagai macam habitat tetapi sejauh ini hampir seluruh catatan temuannya berasal dari bagian utara pulau meliputi wilayah Sarawak, Sabah dan Brunei dan tidak banyak diketahui keberadaannya dibagian Kalimantan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau taksonomi Pinanga di Kalimantan, mencatatkan informasi ekologi terkait habitat dan sebaran, serta meninjau dan menentukan status konservasinya. Penelitian dilakukan pada bulan Desember 2016 hingga Juli 2018. Pengambilan data ekologi dilakukan dibeberapa lokasi hutan di Kalimantan, sedangkan pengumpulan dan analisis data taksonomi dilakukan di Herbarium Bogoriense (BO), Herbarium Samboja Wanariset (WAN), Herbarium Sarawak (SAR). Objek yang diteliti adalah spesies palem dari marga Pinanga (Arecaceae) yang sebarannya terdapat di Kalimantan baik yang berada dilapangan maupun yang telah dikoleksi dan tersimpan di museum botani (herbarium). Pengumpulan koleksi spesimen Pinanga yang telah dilakukan di lapangan dan dikombinasikan dengan koleksi herbarium sejauh ini ditemukan sebanyak 31 spesies Pinanga di seluruh Kalimantan, beberapa spesies sangat umum dijumpai dilapangan dan tersebar luas di Kalimantan antara lain P.salicifolia, P.sessilifolia, P.simplicifrons dan P.variegata, kemudian beberapa spesies Pinanga yang ditemukan dalam penelitian ini merupakan catatan baru (new record) untuk Indonesia khususnya pada bagian Kalimantan dan beberapa spesies lainnya merupakan kandidat spesies baru seperti P. schwanerensis dan P. stolonifera. Keberadaan Pinanga di Kalimantan sangat bergantung dengan keberadaan hutan sebagai habitatnya karena seluruh spesies yang ditemukan tumbuh dibawah naungan kanopi hutan. Berdasarkan pencatatan yang telah dilakukan dibanyak lokasi hutan di Kalimantan, Pinanga tumbuh pada tiap ketinggian mulai dari dekat permukaan air laut hingga mendekati puncak tertinggi Kalimantan yaitu puncak Bukit Raya pada ketinggian 2270 m dpl, namun keragaman terbesar ditemukan pada ketinggian kurang dari 800 m dpl dengan 28 spesies. Pada ketinggian ini Pinanga sering ditemukan tumbuh pada daerah lembah, lereng atau tanah permukaan datar dengan tutupan kanopi hutan yang baik, kelembaban yang tinggi dan seringkali berada tidak jauh dari sumber air seperti sungai, air terjun dan danau, bahkan beberapa spesies sangat tergantung dengan air sebagai mikro habitatnya seperti spesies rheophytic P.tenella dan spesies pada rawa banjir P.riparia.id
dc.description.abstractKalimantan (Borneo) is an island with the highest diversity of Pinanga species, so far 40 species have been recorded or represent 30% of all species described, 37 species of which are endemic, although widespread throughout the island in various habitats but so far almost all records of his findings from the northern part of the island include Sarawak, Sabah and Brunei and are not widely known in parts of Kalimantan Indonesia. This study aims to review the taxonomy of Pinanga in Kalimantan, record ecological information regarding habitat and distribution, and review and determine its conservation status. The study was conducted in December 2016 until July 2018. Ecological data was carried out in several forest locations in Kalimantan, while collection and analysis of taxonomic data was carried out at Herbarium Bogoriense (BO), Samboja Wanariset Herbarium (WAN), Sarawak Herbarium (SAR). The objects studied were palm species from the genus Pinanga (Arecaceae) whose distribution was found in Kalimantan both in the field and collected and deposited in the herbarium. Recording of Pinanga specimens that have been carried out in the field and combined with the herbarium collection have so far found as many as 31 Pinanga species throughout Kalimantan, some species are very common in the field and widespread including P.salicifolia, P.sessilifolia, P.simplicifrons and P.variegata, then some of the Pinanga species found in this study are new records for Indonesia especially in parts of Kalimantan and several other species are candidates for new species such as P. schwanerensis and P. stolonifera. The existence of Pinanga in Kalimantan is very dependent on the existence of forests as their habitat because all species found grow under forest canopies. Based on the records that have been carried out in many forest locations in Kalimantan, Pinanga grows at every altitude from near sea level to near the highest peak of Kalimantan in Bukit Raya at altitude of 2270 m above sea level, but the greatest diversity is found at altitudes less than 800 m above sea level with 28 species. At this elevation Pinanga is often found growing in valleys, slopes or flat land with good forest canopy cover, high humidity and often not far from water sources such as rivers, waterfalls and lakes, even some species are highly dependent on water as micro-habitat like P.tenella as rheophytic and P.riparia as riverine species.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcTropical Biodiversity Conservationid
dc.subject.ddcEcologyid
dc.titleTaksonomi, Ekologi dan Konservasi Palem Marga Pinanga Blume (Arecoideae: Arecaceaea) Di Kalimantanid
dc.title.alternativecology and Conservation of Palm Genus Pinanga Blume (Arecoideae: Arecaceae) In Kalimantanid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordPalm Ecologyid
dc.subject.keywordForest Ecosystemid
dc.subject.keywordConservationid
dc.subject.keywordEcologyid
dc.subject.keywordPinangaid
dc.subject.keywordTaxonomyid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record