Show simple item record

dc.contributor.advisorGandasasmita, Komarsa
dc.contributor.advisorBaskoro, Dwi Putro Tejo
dc.contributor.advisorPanuju, Dyah Retno
dc.contributor.advisorPanuju, Dyah Retno
dc.contributor.authorTeapon, Amiruddin
dc.date.accessioned2023-07-04T13:36:33Z
dc.date.available2023-07-04T13:36:33Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/120773
dc.description.abstractDAS Akelamo Kabupaten Halmahera merupakan salah satu DAS kritis yang diprioritaskan penanganannya untuk rehabilitasi hutan dan lahan sebagai akibat perluasan areal pertanian dan terbatasnya pengelolaan lahan secara konservasi yang mempengaruhi kerusakan lahan dan hutan, meluasnya lahan kritis serta meningkatkan laju erosi tanah. Selain permasalahan lahan kritis dan erosi tanah, pedesaan diwilayah DAS Akelamo termasuk dalam Inpres Desa Tertinggal (IDT) dimana sumber ekonomi petani tergantung pada pemanfaatan lahan dan hutan. Pengelolaan lahan DAS Akelamo secara berkelanjutan diperlukan perencanaan penggunaan lahan melalui pengembangan berbagai alternatif penggunaan lahan. Penelitian ini merupakan langkah awal dalam mencari solusi pengelolaan DAS secara berkelanjutan dengan tujuan mengevaluasi kemampuan dan kesesuaian lahan, keberlanjutan penggunaan lahan aktual dan menentukan alternatif penggunaan lahan berkelanjutan berdasarkan aspek ekologi erosi tanah di bawah ETol dan sosial-ekonomi pendapatan usaha tani dan produksi beras memenuhi kebutuhan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode survei tanah dengan teknik penarikan sampel strata bertujuan (stratified purposive sampling) dan pengumpulan data usaha tani menggunakan tehnik wawancara. Analisis data mencakup evaluasi kemampuan dan kesesuaian lahan, erosi tanah, pendapatan usaha tani, produksi beras, standar erosi yang ditoleransi, kebutuhan hidup layak dan konsumsi beras yang di sesuaikan dengan perkembangan jumlah penduduk. Standar evaluasi penggunaan lahan berkelanjutan meliputi : 1) jangka pendek 10 tahun ke depan yaitu rata-rata erosi kurang dari ETol (24 ton ha-1 thn-1), pendapatan usaha tani mencapai Rp 200.249 juta thn-1 dan produksi beras mencapai 5.928 ton dan 2) jangka panjang 25 tahun ke depan yaitu rata-rata erosi kurang dari ETol, pendapatan usaha tani mencapai Rp 290.021 juta thn-1 dan produksi beras mencapai konsumsi 8.586 ton Hasil penelitian menunjukan potensi lahan di DAS Akelamo berdasarkan kemampuan lahan meliputi kelas II, III dan IV seluas 30.988 ha (47%) dan kelas V, VI, VII dan VIII seluas 35.583 ha (53%). Kesesuaian lahan di wilayah perencanaan untuk pengembangan pertanian dominan kelas sesuai (S2 dan S3) dengan komposisi tanaman pangan seluas 16.783 ha (62%), hortikultura seluas 20.670 ha (76%) dan perkebunan seluas 18.924 ha (70%). Penggunaan lahan aktual belum dilaksanakan secara berkelanjutan dari aspek ekologi menunjukan laju erosi lebih dari erosi yang ditoleransi dimana rata-rata erosi tanah khusus lahan pertanian sebesar 40 ton ha-1 thn-1 dan aspek sosial-ekonomi meliputi pendapatan usaha tani sebesar Rp 186.689 juta thn-1 dan produksi beras sebesar 799 ton belum dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dalam jangka panjang.id
dc.description.abstractStudy of sustainable land use planning in the Akelamo watershed aims to evaluate the capability and suitability land, sustainability the actual land use and to determine alternative sustainable land uses based on the ecological aspects of soil erosion under the tolerable erosion and socio-economic farm income and rice production to meet standard quality of little. Environmental data was observed during the soil survey with stratified purposive sampling and farming data by the interview. Sustainable land use analysis was determined tolerable soil erosion, decent living income and rice sufficiency. The potential land in the Akelamo watershed based on land capability include class II, III and IV covering an area of 30.988 hectares (47%), while the not potential one consist of class V, VI, VII and VIII cover 35.583 hectares (53%). Suitable land for agricultural development in accordance to dominant suitable class (S2 and S3), for food crops cover are 16.783 hectares (62%), for horticultural are 20.670 hectares (76%) and plantation covering are 18.924 hectares (70%). The actual land use is not sustainable from the ecological aspect shows the erosion rate is more than tolerable soil erosion. The socio-economic aspect by using previous land use pattern were also not achieved, since the income and rice production were less than the standard, i.e. IDR 186 689 million year-1 and 799 tons respectively. Alternative land use planning implied for a better ecological and socio-economic aspects including erosion, income and rice production. The alternative I could generate an average erosion of 10 tons hectares-1 year-1, the total farm income of IDR 245 346 million year-1 and rice production of 6.534 tons. Alternative IIa would produce the average soil erosion of 9 ton hectares-1 year-1, the total farm income of IDR 291.867 million year-1 and rice production of 9.147 tons and alternative IIb the average soil erosion of 9 tons hectares-1 year-1, farm income of IDR 292.815 million year-1 and rice production of 8.331 tons. Apparently, alternative IIa can be applied to reach sustainable land use in the Akelamo watershed since the integration can reduce soil erosion under the tolerable soil erosion, generate income and rice production for community needs in the long term. Development can be applied through the use of alternative planting multiple cropping with mulching, grass strips and legume cover crops as well as to manage land strictly based on land capability and suitability.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcPhysical planningid
dc.subject.ddcLand useid
dc.titlePerencanaan Penggunaan Lahan Berkelanjutan di DAS Akelamo, Halmahera Baratid
dc.title.alternativeustainable Land Use Planning in the Akelamo Watershed, West Halmaheraid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordLand use planningid
dc.subject.keywordSustainable land useid
dc.subject.keywordSoil erosionid
dc.subject.keywordFarming incomesid
dc.subject.keywordRice productionid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record