Analisis tumbuh tiga var1etas ubijalar (Jpomoea batatas (L.) Lam.) yang ditanam pada lahan terbuka dan lahan di bawah pertanaman kelapa.
View/ Open
Date
1992Author
Warouw, Johny R
F. Rumawas
Mahmud, Zainal
J. Paruntu
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pola pertumbuhan tiga varietas ubijalar yang ditanam pada lahan terbuka dan lahan di bawah pertanaman kelapa; menelusuri varietas ubijalar yang toleran terhadtap naungan; mempelajari perubahan parameter tumbuh tiga varietas ubiJalar yang ditanam pada lahan terbuka dan lahan di bawah pertanaman kelapa, yang berumur + 60 tahun dengan naungan ± 20 %- Percobaan lapangan dilaksanakan di kebun percobaan b'akultas Pertanian Unsrat Manado ctan perkebunan kelapa Puskopal Armatin yang berlokasi di desa Panctu, sampa1 Uktober 1:1:11. ctari bulan April l:litung 1991 Pertumbuhan ub1jalar sangat dipengaruhi oleh perlakuan, ct1mana terdapat perbedaan yang nyata antara var1etas yang d1tanarn pada lahan yang sarna. halnya dengan laju tumbuh umbi, dimana pada awal pertumbuhan ubijalar yang dinaungi memperlihatkan laju tumbuh umbi lebih cepat dibandingkan dengan ubijalar tanpa naungan. Sebaliknya pada akhir pertumbuhan, ubijalar yang tanpa naungan laju tumbuh umbi lebih cepat, kecuali varietas Lokal. Ubijalar yang dinaungi memiliki fase linier yang lebih singkat untuk pertumbuhan tajuk sedangkan untuk pertumbuhan umbi memiliki fase linier yang relatif lebih lama. Ada genotipe ubijalar yang toleran terhadap naungan. Produksi umbi varietas Lokal dan Papota yang dinaungi hanya turun sedikit bila dibandingkan dengan yang di tanam di lahan terbuka. pula varietas yang sama yang ditanam pada berbeda rnenunjukkan penarnpakan berbeda. Demikian lahan yang Laju turnbuh tajuk untuk setiap varietas berbeda-beda, demikian Juga dengan laju tumbuh umbi. kelapa cenderunq menurunkan laju tumbuh tajuk. Naungan. Berbeda halnya dengan laju tumbuh umbi, dimana pada awal pertumbuhan ubijalar yang dinaungi memperlihatkan laju tumbuh umbi lebih cepat dibandingkan dengan ubijalar tanpa naungan. Sebaliknya pada akhir pertumbuhan, ubijalar yang tanpa naungan laju tumbuh umbi lebih cepat, kecuali varietas Lokal. Ubijalar yang dinaungi memiliki fase linier yang lebih singkat untuk pertumbuhan tajuk sedangkan untuk pertumbuhan umbi memiliki fase linier yang relatif lebih lama. Ada genotipe ubijalar yang toleran terhadap naungan. Produksi umbi varietas Lokal dan Papota yang dinaungi hanya turun sedikit bila dibandingkan dengan yang di tanam di lahan terbuka.
Collections
- MT - Agriculture [3696]