Show simple item record

dc.contributor.advisorR Widjajakusuma
dc.contributor.advisorSikar, Sri Hartini
dc.contributor.advisorYC Raharjo
dc.contributor.authorMoerfiah
dc.date.accessioned2023-06-21T00:25:40Z
dc.date.available2023-06-21T00:25:40Z
dc.date.issued1997
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/119687
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian magnesium asetat sebagai penangkal cekaman panas terhadap reproduksi dan respons hematologis yang terkait. Pada penelitian ini, dipergunakan 40 ekor kelinci Rex betina, terdiri dari 20 ekor yang dipelihara dalam ruangan yang bersuhu 19°C dan 20 ekor lainnya dipelihara dalam ruangan tersebut bersuhu 32°C. Dari masing-masing 20 ekor kelinci, 10 ekor diberi 0% Mg-asetat dan 10 ekor lainnya diberi 0,2% Mg-asetat, per oral selama 35 hari. Air minu Ban dan pakan standar untuk kelinci dewasa, diberikan secara ad libitum. Pada hari ke-7 perlakuan, semua kelinci dikawinkan, yang tidak berhasil bunting dikawinkan pada hari ke-21 lagi (2 minggu setelah perkawinan I) dan selanjutnya hari ke-35 (2 minggu setelah perkawinan ke- II). Darah diambil dari vena telingga sebanyak 2 L, 0, 2, 4, 6, 21 dan a) konsentrasi 35. Parameter yang diukur progesteron, lama kebunt ingan, meliputi Jumlah anak yang dilahirkan, serta bobot lahir. b)- Hematologi hematokrit, hemoglobin, Jumlah eritrosit, Jumlah leukosit. persentase leukosit, neutrofil, eosinofil serta rasio limfosit/neutrofil. asetat pada kelinci yang mengalami cekaman Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian 0,2% magnesium panas akut dapat menurunkan secara nyata (P<0,05) nilai hematokrit dan kadar hemoglobin, sedangkan persen- tase limfosit dan rasio limfosit/neutrofil menurun tidak nyata (P>0,50) pada hari ke-6. Walaupun demikian, penambahan 0,2% Mg-asetat meningkatkan dengan nyata (P<0,05) Jumlah anak yang dapat lahir (litter size), dan bobot lahir anak pada minggu ke IV. Konsentrasi hormon progesteron serum, total eritrosit leukosit meningkat tidak nyata (P>0,05). Sedangkan dengan penambahan 0,2% mg-asetat dapat menurunkan mortalitas anak yang lahir sampai minggu ke IV (sebelum sapih).id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.subject.ddcRabbit reproductionid
dc.subject.ddcMagnesium asetatid
dc.subject.ddcOryctologus cuniculusid
dc.titlePengaruh pemberian magnesium asetat sebagai penangkal, cekaman suhu terhadap reproduksi dan respons hematologis pada kelinci rex (oryctolagus cuniculus) betinaid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record