Show simple item record

dc.contributor.advisorMugnisyah, Wahyu Qamara
dc.contributor.advisorDjoefrie, Bintoro
dc.contributor.advisorSjamsudin, Endang;
dc.contributor.authorNurlianti
dc.date.accessioned2023-06-20T08:48:22Z
dc.date.available2023-06-20T08:48:22Z
dc.date.issued1997
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/119655
dc.description.abstractPenelitian tentang budidaya basah kedelai dilaksanakan di lapang yang berjenis tanah Latosol Merah, bertempat di Kebun Percobaan Muara, Balai Penelitian Bioteknologi Tanaman Pangan Bogor, sejak Oktober 1996 sampai dengan Februari 1997. Penelitian ini bertujuan·· untuk mengelompokan potensi produksi beberapa varietas kedelai dengan budidaya basah dan mengetahui sifat Agronomik yang menjadi penciri adaptasinya di lahan basah. Kedelai sebanyak 25 varietas ditanam di lahan basah dengan menggunakan rancangan lingkungan acak kelompok dengan tiga ulangan. Peubah yang diamati meliputi pertumbuhan vegetatif tajuk, akar, produksi dan komponennya. Analisis data menggunakan analisis ragam, BNJ pada taraf uji 5 %, dan analisis korelasi antar peubah. Budidaya basah dilakukan dengan mengalirkan air di saluran yang mengelilingi petak-petak percobaan dengan tinggi muka air dipertahankan 15 cm di bawah petak percobaan. Air diberikan secara terus-menerus sejak tanaman berumur 14 hari sampai dengan waktu panen tanarnan yang berurnur paling panjang. Budidaya di lahan basah menyebabkan terjadinya aklimatisasi pada urnur 6 rninggu yang ditandai dengan pertumbuhan vegetatif perakaran yang rendah, selanjutnya perturnbuhan vegetatifnya nom1al kembali setelah fase tersebut terlampaui. Budidaya basah menyebabkan pe1iurnbuhan vegetatif dan reproduktif diperpanjang masing-masing 1-6 hari dan 6-32 hari dibandingkan budidaya kedelai secara konvensional. Tipe pertumbuhan kedelai yang determinat dan semideterminat mernperlihatkan perbedaan yang tidak nyata terhadap semua peubah yang diarnati. Tipe pertumbuhan determinat masih terns melanjutkan pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah buku, jumlah cabang, dan jurnlah daun meskipun sudah memasuki fase reproduktif. dst ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB (Bogor Agricultural University)id
dc.subject.ddcSoy Beanid
dc.titlePenciri sifat agronomik varietas kedelai yang dapat beradaptasi di lahan basahid
dc.typeThesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record