Show simple item record

dc.contributor.advisorSudarwanto, Mirnawati B
dc.contributor.advisorLatif, Hadri
dc.contributor.authorRahmawati, Winda
dc.date.accessioned2023-05-31T01:05:37Z
dc.date.available2023-05-31T01:05:37Z
dc.date.issued2015
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/118216
dc.description.abstractSarang burung walet merupakan bahan pangan yang mempunyai kandungan protein dan kalsium yang tinggi, serta kandungan asam amino yang lengkap, sehingga banyak dikonsumsi sebagai makanan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan perlakuan penurunan kadar nitrit pada sarang burung walet, dan membandingkan antara metode perendaman menggunakan air dengan menggunakan larutan garam (NaCl) pada sarang burung walet. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 21 sampel sarang burung walet. Terdapat enam desain perlakuan. Masing-masing desain perlakuan menggunakan tiga ulangan. Sebanyak tiga ulangan yang lain digunakan sebagai kontrol (tidak dilakukan perlakuan perendaman). Metode perlakuan untuk mengurangi kadar nitrit pada sampel sarang burung walet pada penelitian ini dilakukan dengan metode perendaman menggunakan air dan larutan garam 1000 ppm, masingmasing dengan frekuensi perendaman yang berbeda, yaitu perendaman satu kali, perendaman dua kali, dan perendaman tiga kali. Analisis kuantitatif kadar nitrit dalam sampel sarang burung walet dilakukan dengan metode spektrofotometri. Analisis data terhadap perlakuan perendaman sarang burung walet adalah menggunakan two way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Duncan untuk mengetahui perbedaan perlakuan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan sarang burung walet yang diberi perlakuan satu kali perendaman dan dua kali perendaman baik direndam menggunakan air maupun larutan garam 1000 ppm memiliki nilai penurunan kadar nitrit yang tidak signifikan atau tidak berbeda nyata, yaitu 61.46 ppm dan 53.68 ppm. Frekuensi perendaman tiga kali memiliki nilai penurunan kadar nitrit yang signifikan dari kadar nitrit awal 119.65 ppm menjadi 27.64 ppm. Adanya perbedaan jenis perendam yaitu air dan larutan garam 1000 ppm tidak berbeda nyata dalam mengurangi kadar cemaran nitrit.id
dc.language.isoidid
dc.publisherBogor Agricultural University (IPB)id
dc.titleTeknik Perlakuan Perendaman untuk Mengurangi Kadar Nitrit pada Sarang Burung Waletid
dc.typeThesisid
dc.subject.keywordedible bird’s nestid
dc.subject.keywordnitriteid
dc.subject.keywordsoaking treatmentid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record