Pengaruh suhu dan waktu pemasakan terhadap sifat-sifat fisika dan kimia pulp sulfat kayu kaliandra berbunga merah (Calliandra callothyrsus meissn.)
View/ Open
Date
1980Author
Roliadi, Han
Barizi;
Nasoetion, Andi Hakim;
Rachmat, Zaki Fahmy;
Metadata
Show full item recordAbstract
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mempelaj,ari penearuh suhu dan waktu pemasakan terhadap sifat-sifat fisika dan kimia pulp sulfat dari kayu kaliandra. Macam pengolahan pulp skala laboratoris ini adalah proses kimia sulfat. Percobaan tersebut dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Kimia, Lembaga Penelitian Hasil Hutan, Boger. Contoh kayu kaliandra berbunga merah diambil dari daerah Jawa Timur.
Dalam pengolahan pulp, digunakan lima taraf suhu pemasak an yang dijaga tetap, yaitu: 1601 165,
170, 157.93, dan 172,07°c. Sedang waktu pemasakan pada suhu-suhu tersebut juga terdiri dari 5
taraf, yaitu: 1,50, 1,75, 2.00, 1,40, dan 2.10 jam. Sifat fisika dan kimia yang diperiksa adalah rendemen pulp, bilangan kappa, bilangan permanganat, kadar lignin sisa dalam pulp, pemakaian alkali, faktor sobek, panjang-putus, derajat kecerahan lembaran pulp, dan faktor H.
Untuk menelaah peranan suhu (T) dan waktu pemasakan ( t), diterapkan beberapa model dugaan
permukaan respons terhadap sifat-sifat fisika dan kimia pulp, Uji kesessuaian model (good ness of fit) menunjukkan bahwa model dugaan permukaan respone berupa regresi berganda yaitu: Y = + b1(r - 165) + b2(t - 1.75) + b11(T - 165)2 + b22(t - 1.75)2+b12(T - 165)(t - 1.75) dapat diterapkan untuk tujuan penelaahan tersebut. Di sini digunakan anggapan (asumsi) kenormalan untuk berbagai pengujian hipotesis. Selanjutnya dari hasil pemeriksaan pengaruh sisa (galat) terhadap seluruh sifat-sifat fisika dan kimia, terlihat tidak ada penyimpangan terhadap anggapan kenormalan yang digunakan.