Show simple item record

dc.contributor.advisorNovelina, Savitri
dc.contributor.advisorNurhidayat
dc.contributor.authorMudumi, Ebit Triposa
dc.date.accessioned2023-03-31T07:58:10Z
dc.date.available2023-03-31T07:58:10Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/116894
dc.description.abstractIndonesia memiliki keanekaragaman spesies biawak tinggi, yaitu 40% (73 spesies) dari total biawak di dunia. Komodo (Varanus komodoensis) merupakan spesies biawak terbesar di dunia yang menjadi prioritas konservasi karena populasi yang mulai berkurang di alam. Penelitian ini bertujuan mempelajari komparasi karakteristik skelet aksial komodo (Varanus komodoensis) dan biawak air (Varanus salvator) yang dikaitkan dengan fungsi dan pola perilakunya. Tulang skelet aksial diamati dan didokumentasi menggunakan kamera. Tulang vertebrae komodo berjumlah 72 buah, sedangkan biawak air memiliki lebih banyak yaitu 85 buah. Kedua hewan ini memiliki 9 buah vertebrae cervicales, 18 buah vertebrae thoracicae, 2 buah vertebrae lumbales. Komodo memiliki 3 buah vertebrae sacrales (os sacrum) dan 40 buah vertebrae caudales, sedangkan biawak air memiliki 2 buah vertebrae sacrales dan 54 buah vertebrae caudales. Skelet aksial komodo dan biawak air secara umum memiliki kemiripan, tetapi terdapat perbedaan anatomis, jumlah skelet aksial biawak air lebih banyak dibandingkan pada komodo. Perbedaan skelet aksial komodo dan biawak air memengaruhi perilaku berjalan, berenang dan memanjat.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleKomparasi Karakteristik Skelet Aksial Komodo (Varanus komodoensis) dan Biawak Air (Varanus salvator).id
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordAxial skeletonid
dc.subject.keywordkomodo dragonid
dc.subject.keywordwater monitor lizardid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record