dc.description.abstract | Sumberdaya air sangat berarti untuk kehidupan manusia, bersamaan dengan
peningkatan jumlah penduduk kebutuhan akan air bersih pun akan bertambah.
Bertambahnya jumlah penduduk memiliki kecenderungan penurunan kinerja
Daerah Aliran Sungai (DAS) yang disebabkan oleh adanya aktivitas manusia dalam
pemanfaatan sumberdaya alam yang tidak bijaksana. Oleh karena itu, memerlukan
kajian mengenai potensi debit sungai agar dapat mengetahui kinerja DAS dan
ketersediaan air sungai dari waktu ke waktu. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui kualitas DAS dan potensi debit Sungai Ciliwung hulu periode 2001-
2020 melalui perhitungan Koefisien Regim Aliran (KRA) dan Koefisien Aliran
Tahunan (KAT), debit andalan probabilitas Q80% untuk irigasi, probabilitas Q90%
untuk air baku dan PLTA dan probabilitas Q95% untuk pemeliharaan sungai, dan
aliran dasar dengan metode pemisah aliran local minimum method. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa Sungai Ciliwung Hulu dalam periode 20 tahun
(2001-2020) memiliki KRA dan KAT yang masih baik, debit andalan probabilitas
Q80% sebesar 159.361.920 m3
/tahun, Q90% sebesar 118.365.120 m3
/tahun, dan
Q95% sebesar 72.743.040 m3
/tahun. Debit aliran dasar (baseflow) pada sungai
Ciliwung tahun 2001-2020 berkisar antara 1,97 m3
/detik - 16.20 m3
/detik dengan
nilai Baseflow Index (BFI) berkisar 0,56-0,85. | id |